Pelatihan ini bertujuan untuk mengedukasi generasi muda KKSS di Tanjungpinang untuk tidak melupakan sejarah nenek moyangnya di Sulawesi Selatan yang hidupnya mayoritas sebagai petani, khususnya budidaya padi di sawah tadah hujan dan irigasi.
Dalam pelatihan ini, beberapa anak muda KKSS di Tanjungpinang diajarkan bagaimana menanam padi dengan baik dan benar, kemudian dibekali pengetahuan tentang siklus panen dan beberapa pengetahuan lainnya tentang pertanian.
Di Tanjungpinang, Ady sapaan akrab pengusaha tambang pasir kuarsa ini, merupakan orang pertama yang melakukan penanaman padi sejak tahun 2022 lalu. Ia sukses menanam dan memanen padi di lahan bekas tambang bauksit.
"Saya mau anak-anak muda KKSS di Kepri tidak melupakan warisan sejarah nenek moyangnya sebagai petani. Meski di Kepri sulit menemukan areal yang layak untuk penanaman padi, tapi jangan menyerah. Ini era inovasi teknologi," ujar Ady.
Beberapa orang yang sudah mahir menanam padi setelah mengikuti pelatihan, akan dikirim ke Kabupaten Lingga untuk ikut berkontribusi membantu program pemerintah daerah setempat. Dengan demikian, harapan untuk menjadikan Kabupaten Lingga sebagai lumbung pangan di Kepri dapat terwujud.
Komentar