Tanjungpinang (ANTARA) - Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo berkurban dua ekor sapi di Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) pada Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah/2024.
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemprov Kepri Aiyub mengatakan sapi bantuan Presiden RI tersebut diberikan untuk Masjid Azzulfa Dabo Singkep, Kabupaten Lingga.
"Pengadaan sapi kurban dari Tim Sekretariat Negara (Setneg) RI, sementara Pemprov Kepri hanya menerima saja," kata Aiyub di Tanjungpinang, Jumat.
Berdasarkan data dari Tim Setneg, kata Aiyub, jenis sapi kurban Presiden Joko Widodo di Kepri ialah Sapi Bali sebanyak dua ekor, dengan bobot masing-masing sekitar 400 kilogram.
Sapi itu dibeli langsung dari peternak hewan kurban lokal di Kabupaten Lingga.
Tim Setneg juga sudah turun langsung ke lapangan guna mengecek kondisi fisik dan kesehatan sapi kurban Presiden tersebut.
"Sapi kurban Presiden itu dinyatakan sehat dan layak untuk dipotong dan dibagikan kepada masyarakat," ucap Aiyub.
Selain itu, lanjut Aiyub, Biro Kesra Pemprov Kepri sudah berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait untuk memantau kesehatan sapi sampai pemotongan.
Aiyub menambahkan bantuan sapi kurban Presiden merupakan bantuan kemasyarakatan yang diberikan ke seluruh provinsi di Indonesia setiap tahunnya jelang perayaan Idul Adha.
"Daging sapi kurban didistribusikan kepada masyarakat kurang mampu dan membutuhkan, khususnya di wilayah Kabupaten Lingga," demikian Aiyub.
Baca juga:
50 distributor pasok pangan di pasar murah Batam
PRD Kepri setujui pembahasan ranperda tentang pembentukan BUMD energi
OJK sebut 44 BPR/BPRS di Kepri penuhi modal inti minimum
Komentar