Natuna (ANTARA) -
Perusahaan Listrik Negara (PLN) menerjunkan personel guna memperbaiki jaringan listrik di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau yang rusak akibat cuaca ekstrem.
Kepala Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Kabupaten Natuna Lobertus Gunawan Hasugian saat dihubungi melalui sambungan telepon dari Natuna, Senin mengatakan angin kencang yang disertai hujan yang terjadi pada Minggu (23/6/2024) menyebabkan pohon di sekitar jaringan listrik milik PLN tumbang dan hancur.
Selain itu, dahan pohon yang berada di dekat jaringan juga terkena jaringan akibat diterpa angin kencang, akibatnya kelistrikan menjadi terganggu.
"Ada belasan tiang yang rusak dan saat ini tim tengah melakukan perbaikan," ucap dia.
Kata dia, data tersebut merupakan data awal, saat ini pihaknya juga tengah melakukan pendataan kembali.
"Akibatnya beberapa wilayah padam akibat gangguan," ujar dia.
Ia menyebut belum mengetahui pasti kerugian yang diakibatkan peristiwa tersebut.
"Kami masih menunggu laporan resmi," imbuh dia.
Ia meminta kepada masyarakat untuk menebang pohon milik pribadi yang berada di sekitaran jaringan listrik agar kejadian serupa tidak terulang kembali.
Menurut dia, jika hal itu tidak dilakukan maka dampaknya akan dirasakan oleh pemilik pohon itu sendiri, sebab listrik akan padam apabila jaringan bermasalah.
"Mohon masyarakat dan kepala desa bekerja sama membersihkan dan merelakan pohon yang dekat dengan jaringan listrik agar dipotong, untuk memastikan tidak terjadi pemadaman lagi akibat jaringan listrik yang tertimpa pohon," katanya.
Sebelumnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau mengevakuasi pohon tumbang yang menutupi jalan akibat dihantam angin kencang.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Natuna Zulheppy di Natuna, Sabtu mengatakan selain menutupi jalan, pohon tumbang di beberapa wilayah juga menimpa rumah dan mengakibatkan rumah rusak.
Komentar