Jakarta (ANTARA) - Calon pimpinan KPK Moch Ali Imron menyiapkan peti mati untuk dirinya sendiri ketika terlibat korupsi setelah terpilih dan menjadi salah satu pimpinan di lembaga tersebut.
"Setelah nanti dilantik (jika lolos), saya akan menyiapkan peti mati untuk diri saya sendiri," kata Ali Imron di Jakarta, Sabtu.
Ali Imron yang juga dosen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Kusuma Negara Jakarta Timur menjelaskan bahwa peti mati yang disediakan itu merupakan tanda jika ia serius dalam hal memberantas kasus korupsi di tanah air. Peti mati itu digunakan apabila ia tersandung kasus korupsi.
Ali Imron mencontohkan, kasus dugaan adanya pemerasan terhadap tersangka oleh pimpinan KPK sudah sepatutnya dihukum mati.
Sebab, kata Ali Imron, KPK harus menjadi lembaga independen yang benar-benar bersih agar bisa membersihkan institusi lainnya.
"Itu harus dihukum mati sebetulnya, biar jera. KPK sudah dibayar sama negara dan negara juga harus ikut andil memperbesar pendapatan, memenuhi kebutuhan KPK biar tidak terjadi korupsi. Saya duduk di sana, bismillah secara lahir batin, saya ingin memperbaiki negeri ini," ujarnya.
Ali Imron berhasil lolos seleksi administrasi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (capim KPK) masa jabatan 2024-2029. Dia mengaku ingin memberantas korupsi yang menjadi biang kemiskinan bangsa Indonesia.
"Salah satu motivasi kenapa saya ikut seleksi capim KPK adalah melihat kondisi anak bangsa yang terjerat kemiskinan. Saya salah satu orang yang lahir dari keluarga miskin," kata dia
Karena, menurut dia, penyebab utama bangsa ini miskin adalah korupsi. "Maka korupsi ini harus diberantas hingga ke akar-akarnya," kata dia.
Ia mengatakan, untuk membersihkan bahaya laten korupsi ini, pimpinan KPK hingga penyidik di dalamnya harus bersih terlebih dahulu.
"Ketika saya terpilih dan dilantik, saya akan siapkan kontrak, silakan hukum mati saya jika saya korupsi dan memakai peti mati yang saya siapkan sendiri, kita taruh peti mati itu di gedung KPK," kata dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Capim KPK Ali Imron siapkan peti mati jika terlibat korupsi
Berita Terkait
Pimpinan Ponpes terduga pelaku pencabulan di Serang berhasil diamankan
Senin, 2 Desember 2024 12:25 Wib
Satu orang tewas dalam kebakaran di Simpang Matraman Jakpus
Senin, 2 Desember 2024 10:28 Wib
Pesan Habib Rizieq ke massa reuni Akbar PA 212 di Monas
Senin, 2 Desember 2024 9:30 Wib
Kebakaran landa Simpang Matraman pada Senin Pagi
Senin, 2 Desember 2024 7:59 Wib
Menteri Arifah kunjungi remaja penusuk ibu di Jaksel
Senin, 2 Desember 2024 7:54 Wib
Begini kondisi ibu yang ditusuk anaknya di Jaksel
Minggu, 1 Desember 2024 13:33 Wib
Remaja bunuh ayah dan nenek, KPPPA koordinasi dengan polisi
Minggu, 1 Desember 2024 6:14 Wib
Remaja yang bunuh ayah dan neneknya di Cilandak lakukan cek urin
Sabtu, 30 November 2024 14:10 Wib
Komentar