Batam (ANTARA) - Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Ansar Ahmad meresmikan pengoperasian tower crossing jaringan listrik yang menghubungkan sejumlah pulau di kawasan pesisir Kota Batam, Kabupaten Bintan, hingga Kabupaten Lingga.
Jaringan listrik yang diresmikan pengoperasiannya adalah sebuah tower crossing dengan daya 20 KV yang terhubung dari Pulau Galang Baru, Kota Batam ke Pulau Nguan.
Ansar dalam keterangan tertulis di Batam, Kamis menyerahkan program Bantuan Pemasangan Baru Listrik (BPBL) dan penerima manfaat untuk penduduk kurang mampu yang telah dilaksanakan di Kota Batam sebanyak 1.230 rumah tangga.
Baca juga: BMKG perkirakan hari ini cuaca Kepri umumnya berawan
"Adapun total BPBL Provinsi Kepulauan Riau seluruhnya sebanyak 12.000 rumah tangga," ujarnya.
Di kesempatan tersebut, Ia juga meresmikan tower crossing 20 kV dari Pulau Malin Besar (Desa Kelong) ke Pulau Buton (Desa Air Glubi) Bintan.
Jaringan tersebut berupa Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 0,58 kms, yang membuat penerangan meningkat dari yang semula 14 jam menjadi 24 jam.
Selain itu, Gubernur juga meresmikan pengoperasian saluran kabel laut tegangan menengah 20 kV (SKLTM) di Singkep, Selayar dan Lingga, dan pembangunan SKLTM 20kV dari Batam ke Pulau Buluh.
Baca juga: KPU Natuna buka posko layanan untuk pindah memilih
SKLTM dapat mengalir daya sebesar 20 kV dari Singkep – Selayar sepanjang 1,624 kms, kemudian SKLTM juga berdaya 20 kV dari Selayar – Lingga sepanjang 4,665 kms, serta peningkatan keandalan sistem Daik-Dabo.
Selain peningkatan lama penerangan menjadi 24 jam di Desa Pulau Buton, Bintan, peningkatan jam nyala listrik PLN menjadi 24 jam juga diterapkan di kawasan pesisir Kota Batam.
Terakhir, ia menyerahterimakan aset Pemprov Kepri kepada PT PLN (Persero) di Pulau Karas, pembangunan tower crossing dari Pulau Galang Baru (Batam) ke Pulau Nguan, dan pembangunan PLTS Komunal oleh PT. PLN (Persero) UP2K Kepri di Pulau Panjang, Pulau Akar dan Pulau Geranting.
Untuk mengakhiri peresmian tersebut, Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyampaikan terima kasih kepada PT PLN (Persero) dan PT PLN Batam yang telah bekerja sama menyukseskan Program Kepri Terang, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat dan tercapainya Rasio Elektrifikasi (RE) di tahun 2023 Provinsi Kepulauan Riau sebesar 97,99 persen
Baca juga:
KPU Lingga tetapkan 74.103 pemilih dalam DPT Pilkada 2024
TNI AU adakan latihan menembak di Natuna-Kepri.
Komentar