Kepala Bagian Kerja sama Sekretariat Daerah Kabupaten Natuna Faisal Firman saat dikonfirmasi dari Natuna Selasa mengatakan, beasiswa akan diberikan pada tahun 2025.
"Politeknik Pariwisata Medan milik Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif," katanya.
Ia menjelaskan, beasiswa diberikan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) atas usaha pimpinan dan timnya.
Baca juga: Pemko Batam: 1.452 peserta CPNS yang akan ikut SKD
Baca juga: Pemko Batam: 1.452 peserta CPNS yang akan ikut SKD
"Beberapa waktu lalu Menparekraf mengunjungi Natuna dan memberikan beasiswa ini, kemudian kita menindaklanjuti ke Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia -PPSDM-, dan dari PPSDM menunjuk Politeknik Pariwisata Medan," ujarnya.
Kemudian untuk teknis beasiswa, katanya, pihaknya belum bisa menyampaikan, sebab belum melakukan penandatanganan kerja sama dengan perguruan tinggi terkait.
Namun, lanjutnya, jika mengadopsi mekanisme beasiswa dari perguruan tinggi yang telah menjalin kerja sama dengan pihaknya, akan ada proses seleksi yang dilakukan oleh pihak kampus, dan pelaksanaan seleksi akan lakukan di Natuna, di mana pihaknya yang akan menyediakan sarana dan prasarana yang diperlukan.
"Kami masih menunggu draf MoU, dan biasanya akan ada seleksi," katanya.
Baca juga: Pemkot Batam galakkan penanaman cabai di daerah 3T
Baca juga: Pemkot Batam galakkan penanaman cabai di daerah 3T
Ia menyebutkan pula, pihaknya akan terus berupaya memberikan beasiswa untuk anak-anak Natuna. Beasiswa yang diberikan tentunya bukan berasal dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Natuna, melainkan dari kerja sama dengan perburuan tinggi, kementerian dan lembaga, serta perusahaan.
"Saat ini saya berada di Pekanbaru untuk menghadiri acara, dan akan ada pembahasan beasiswa di perusahaan migas untuk tahun depan," ujarnya.
Pada pemberitaan sebelumnya, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI memberikan 10 kuota beasiswa kuliah di Politeknik Pariwisata untuk anak asli Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.
Pada pemberitaan sebelumnya, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI memberikan 10 kuota beasiswa kuliah di Politeknik Pariwisata untuk anak asli Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.
Menparekraf RI saat itu Sandiaga Salahuddin Uno di Natuna mengatakan, hal tersebut dilakukan guna menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang unggul di bidang pariwisata.
Menurut dia, dukungan pendidikan perlu diberikan, karena Natuna memiliki berbagai objek wisata yang indah, mulai atas pantai, gunung, karang, dan beberapa lainnya.
Baca juga:
Kemenkumham Kepri resmikan vihara untuk warga binaan Rutan Kelas I Tanjungpinang
Pemkab Natuna-Kepri tingkatkan kapasitas tim percepatan penurunan stunting
Baca juga:
Kemenkumham Kepri resmikan vihara untuk warga binaan Rutan Kelas I Tanjungpinang
Pemkab Natuna-Kepri tingkatkan kapasitas tim percepatan penurunan stunting
Komentar