Pemkot Batam siapkan stok ikan untuk program makan bergizi gratis

id kepri batam,ikan maritim,ukm pelaku usaha,dinas perikanan batam

Pemkot Batam siapkan stok ikan untuk program makan bergizi gratis

Kepala Dinas Perikanan Batam Yudi Admajianto di Batam. (ANTARA/Amandine Nadja)

Batam (ANTARA) - Dinas Perikanan (Diskan) Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), menyiapkan stok ikan untuk mendukung program makan bergizi gratis.

Kepala Diskan Batam Yudi Admajianto menjelaskan bahwa stok ikan di Batam saat ini cukup untuk mendukung pelaksanaan program tersebut hingga beberapa bulan ke depan.

“Kami sudah mengecek persediaan ikan dan Alhamdulillah stok masih aman hingga Januari-Februari 2025,” katanya di Batam, Kamis.

Baca juga: KPU Kepri fokus pendistribusian logistik pilkada pada wilayah 3T

Salah satu permintaan dari program ini adalah penyediaan ikan yang sudah bersih dalam bentuk fillet, untuk langsung dimasak tanpa pengolahan tambahan.

"Ini peluang baru bagi pelaku usaha dan usaha kecil dan menengah (UKM), khususnya ibu-ibu yang dapat berkontribusi dalam memasok protein ikan. Jadi bukan hanya perusahaan atau industri saja, tetapi juga pelaku usaha kecil,” katanya.

Hal tersebut membuka peluang bagi Diskan Batam untuk membuka pelatihan sertifikasi fillet ikan kepada pelaku usaha dalam sektor pengolahan ikan atau pemasaran ikan.

“Program ini juga mendukung promosi konsumsi ikan serta meningkatkan produksi dan distribusinya di Batam. Hal tersebut sudah menjadi misi kami menjalankan program nasional Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan)," ujar Yudi.

Baca juga: Diskan: Tak ada kelangkaan ikan di Batam

Gemarikan merupakan program yang berkampanye untuk mengedukasi masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi ikan sejak dini.

Diskan Batam akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menjaga ketersediaan ikan dan memastikan kualitasnya sesuai standar.

"Program makan bergizi gratis ini tidak hanya mendukung upaya peningkatan gizi masyarakat tetapi juga membuka peluang ekonomi bagi sektor perikanan. Kami optimistis dapat memenuhi kebutuhan yang ada dengan persediaan yang cukup dan berkualitas," tutupnya.

Baca juga:
Satgas TPPO Polri gagalkan pengiriman PMI ilegal di Karimun Kepri

Diskan Batam bina KUB nelayan di pulau terluar

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE