Kapal Cepat Pembawa Koran Terbalik Diterjang Gelombang

Tanjungpinang (ANTARA Kepri) - Kapal cepat yang membawa koran Harian Batam Pos terbalik diterjang gelombang setinggi dua meter di perairan antara Pulau Pengujan dan Pulau Penyengat, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, Rabu.

"Gelombang setinggi dua meter itu menerjang kapal hingga terbalik sekitar pukul 05.00 WIB saat dalam perjalanan dari Batam menuju Tanjungpinang," kata Kepala Perwakilan Batam Pos Tanjungpinang, Anwar Saleh di Tanjungpinang.

Anwar mengatakan dua orang kru kapal cepat bernama Dani dan Hamzah berhasil selamat dari musibah itu.

"Mereka saat perjalanan sudah menggunakan jaket pelampung dan berhasil mengapung dengan kapal yang terbalik itu. Sedangkan koran sebanyak 4.000 eksemplar tenggelam," katanya.

Dani dan Hamzah menurut dia juga berhasil menyelamatkan diri setelah terapung-apung di laut hingga pukul 08.30 WIB.

"Mereka dibantu nelayan dan warga setelah berhasil menyelamatkan diri ke Pulau Los yang juga tidak jauh dari tempat kejadian," ujarnya.

Anwar mengatakan, menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tanjungpinang, selain hujan pada saat kejadian, kecepatan angin juga tercatat sebesar 24 knot yang menyebabkan gelombang tinggi.

"Kami bersyukur dua orang kru kapal itu selamat," ujarnya.

Menurut dia, kerugian yang dialami Batam Pos akibat tenggelamnya koran tersebut sekitar Rp16 juta. Sedangkan kapal cepat merupakan milik perusahaan lain yang terikat kontrak dengan Batam Pos untuk mengantarkan koran ke Tanjungpinang mengalami kerugian akibat kerusakan pada mesin.

Untuk memenuhi kewajiban kepada pelanggan, menurut dia Batam Pos tetap berusaha mengirim koran pada siang hari ke Tanjungpinang, namun hanya sepertiga pelanggan yang bisa terpenuhi.

"Kami minta maaf kepada pelanggan yang tidak bisa membaca Batam Pos edisi Rabu akibat musibah itu," ujarnya. (KR-HKY/Z003)

Editor: Rusdianto