Penyaluran MBG di Batam saat puasa tidak gunakan tempat bekal

Batam (ANTARA) - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kota Batam, Kepulauan Riau menyampaikan bahwa penyaluran Makan Bergizi Gratis (MBG) saat puasa tidak menggunakan tempat bekal makanan, melainkan menggunakan totebag.

Kepala SPPG Kawasan Bengkong Kota Batam Defri Frenaldi mengatakan totebag tersebut berbahan spunbond, yaitu kain tekstil yang terbuat dari serat polipropilena dengan ukuran 20x26 cm.

“Menu MBG yang akan diberikan saat puasa berupa makanan kering dan takjil. Penyalurannya akan menggunakan totebag,” katanya.

Ia menyampaikan pendistribusian MBG akan mulai dilakukan pada Kamis (6/3), saat hari pertama siswa masuk sekolah di saat bulan Ramadhan.

“Pukul 09.00 WIB dilakukan pengiriman ke sekolah-sekolah secara bertahap dan paralel. Kemudian pengambilan totebag makan. Kembali setelah tiga jam atau sesuai waktu yang disepakati,” ujar dia.

Defri menyampaikan pendistribusian MBG dilakukan lima kali dalam seminggu, yaitu hari Senin hingga Jumat dengan hari efektif sekolah selama Ramadhan 14 hari.

Adapun contoh menu MBG yang akan disalurkan pada siswa di sekolah yaitu berupa roti manis, telur ayam, telur puyuh, susu, kurma, jeruk, hingga bubur kacang hijau.

“Makanan yang disediakan akan berupa makanan kering agar tahan lama dan bisa dikonsumsi saat berbuka puasa,” kata Defri.

Sebelumnya, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam, Kepulauan Riau menyatakan sasaran program MBG di kota itu bertambah menjadi 13 sekolah, yang sebelumnya hanya empat sekolah.

Kepala Disdik Batam Tri Wahyu Rubianto mengatakan saat ini sebanyak 9.758 siswa di tingkat TK, SD, SMP sudah menerima manfaat MBG.

“Pelaksanaan (MBG) kita sekarang sudah tiga dapur yang menjangkau 13 sekolah dengan sasaran 9.758 siswa, ada di Kecamatan Bengkong, Sei Beduk, dan Batam Kota. Ke depan akan ada beberapa mitra yang sedang di assesmen oleh BGN,” ujar Tri.