Jakarta (ANTARA) - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia melapor kepada Presiden RI Prabowo Subianto mengenai perkembangan program listrik desa dan capaian produksi minyak nasional atau lifting.
"Saya melapor kepada Bapak Presiden, dipanggil. Saya memberikan laporan karena beberapa hari saya melakukan kunjungan kerja di daerah di Sulawesi, di Sultra, di Sulut, kemudian beberapa daerah lain. Khususnya berbicara tentang realisasi daripada listrik desa," ujar Bahlil usai dipanggil Presiden Prabowo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin.
Bahlil melaporkan sejumlah proyek listrik masuk desa telah mulai diresmikan. Sesuai arahan Presiden, seluruh program listrik desa ditargetkan tuntas pada periode 2029–2030, meliputi 5.700 desa dan 4.400 dusun di seluruh Indonesia.
Selain itu, Bahlil juga menyampaikan perkembangan capaian lifting minyak nasional yang per November 2025 telah mencapai lebih dari 605.000 barel per hari.
Angka tersebut telah melampaui target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2025 sebesar 605.000 barel per hari.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dipanggil Prabowo, Menteri ESDM lapor soal listrik desa dan capaian lifting

Komentar