Batam (ANTARA) - Wakil Kepala Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Wakapolda Kepri) Brigjen Pol. Anom Wibowo mengatakan personel Satuan Brimob Polda Kepri terus berlatih menjalankan tugas mendukung program-program pemerintah di bidang sosial dan ketahanan pangan.
“Brimob Polda Kepri tidak berhenti untuk berlatih, saat ini Brimob mendukung program-program yang diagendakan Polda Kepri di antaranya ketahanan pangan, juga terlibat dalam kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya,” kata Anom usai menghadiri kegiatan syukuran peringatan HUT ke-80 Brimob di Mapolda Kepri, Kota Batam, Jumat.
Jenderal polisi bintang satu itu menjelaskan, dalam bidang ketahanan pangan, Brimob Polda Kepri berperan membangun 10 hektare tanaman jagung pipil di wilayah Kepri.
Kemudian, Brimob Polda Kepri juga terlibat dalam membuat kolam-kolam ikan untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Brimob Polda Kepri juga melibatkan diri dalam kegiatan sosial melalui dapur lapangan yang setiap hari Jumat membagikan sekitar 300 paket makanan siap saji untuk masyarakat,” ujarnya.
Program Jumat berkah ini, kata dia, terus berjalan, dilaksanakan terutama untuk masyarakat yang tinggal di dekat pos Brimob dan kawasan marginal yang ada di seluruh Kepri.
Dalam kegiatan ini, lanjut dia, Brimob Polda Kepri menggunakan kendaraan dapur lapangan mobil untuk memasak dan membagikan paket makanan kepada masyarakat seperti di Kota Batam, Tanjungpinang dan Bintan.
“Seluruh kegiatan ini sejalan dengan tema HUT ke-80 Brimob tahun ini, Brimob presisi untuk masyarakat,” kata Anom.
Perwira tinggi Polri itu menambahkan, Brimob Polda Kepri juga diperkuat dengan sarana dan prasaran serta peralatan yang mendukung tugas pokok dan fungsinya, baik di bidang keamanan, serta keselamatan atau SAR.
Dia menyebut Brimob mendapatkan banyak tambahan perkuatan di antaranya alat utama (alut) dan alat khusus (alsus) yang dimiliki tujuannya adalah memperkuat mempertahankan wilayah Kepri, untuk menghadapi SAR.
“Apalagi di akhir-akhir tahun ini estimasi banyak perubahan cuaca yang menuju ekstrem. Kemudian dalam menangkal unjuk rasa,” katanya.
“Kemudian wilayah perbatasan dengan lintas negara, Brimob diperkuat dengan intelmob maupun resbom yang akan melakukan penyelidikan antisipasi gangguan yang eskalasi tinggi,” sambung Anom.
Selain itu, Brimob Polda Kepri juga terlibat dalam kegiatan pasar murah menyalurkan beras SPHP bersama Bulog, serta terlibat dalam Operasi Aman Nusa 1 yang berkaitan dengan konflik sosial yang dilaksanakan oleh Polda Metro Jaya.
Terkait kesiapan SAR menghadapi cuaca ekstrem akhir tahun, Komandan Satbrimob Polda Kepri Kombes Pol. Arief Doddy mengatakan jajarannya telah menyiagakan personel dan peralatan SAR yang siap bertugas setiap harinya.
Satbrimob Polda Kepri memiliki satu regu SAR yang didukung sarana, prasarana serta peralatan yang memadai untuk kegiatan pencarian dan pertolongan.
“Kami setiap hari sudah siaga SAR, terlebih ada instruksi dari Dankorbrimob agar SAR Brimob untuk bergerak ke tempat kejadian harus di bawah 10 menit,” kata Doddy.

Komentar