Deklarasi Pilkada Damai di Tanjungpinang

id deklarasi damai pilkada

Deklarasi Pilkada Damai di Tanjungpinang

Konvoi kendaraan Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang peserta Pilkada Tanjungpinang 2018 dalam deklarasi Pilkada Damai KPU. (Antaranews Kepri/Aji Anugraha)

Pesan kita kepada pasangan calon, harus menjauhi kampanye hoax, money politik dan politik suku, ras dan agama (Sara), karena itu merusak demokrasi kita,
Tanjungpinang (Antara Kepri) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanjungpinang, Kepulauan Riau menggelar deklarasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang damai, di taman Pamedan, Tanjungpinang, Minggu.

Deklarasi Pilkada damai itu diikuti kedua pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah-Maya Suryanti dan Syahrul-Rahma beserta tim pemenangan kedua paslon.

Keduanya membacakan deklarasi Pilkada damai di panggung KPU dan menggelar konvoi kendaraan keliling seputar jalan-jalan di kota Tanjungpinang.

Ketua KPU Tanjungpinang Robby Patria, di Tanjungpinang mengatakan deklarasi Pilkada damai tersebut dilaksanakan serentak di 171 daerah di Indonesia. KPU menghimbau kepada kedua paslon untuk kampanye damai selama Pilkada berlangsung.

"Pesan kita kepada pasangan calon, harus menjauhi kampanye hoax, money politik dan politik suku, ras dan agama (Sara), karena itu merusak demokrasi kita," katanya.

Kedua paslon nomor urut 1 (satu) Syahrul-Rahma dan nomor urut 2 (dua) Lis- Maya mendapatkan kesempatan membacakan puisi demokrasi usai membacakan deklarasi Pilkada damai yang diadakan KPU.

"Pembacaan puisi ini karena bagian dari program kita, sama dilaksanakan di semua daerah, dan isinya adalah pesan-pesan demokrasi," kata Robby.

Ia mengutarakan tahapan kampanye kedua paslon akan digelar pada Juni 2018. Saat ini, KPU tengah menyusun pembatasan dana kampanye dan menunggu kedua paslon melaporkan jadwal kampanye.

"Kami akan mengatur jadwal kampanye itu di awal Juni, di satu kali rapat umum KPU, sekarang yang dibatasi itu dana kampanye, misalnya berapa miliar untuk Tanjungpinang," kata dia.

Ia menjelaskan pada tahapan kampanye yang akan disiapkan KPU, meliputi Debat Publik yang digelar 3 kali, dan pembuatan alat peraga kampanye.

"Jenis kampanye yang disiapkan  KPU, debat publik dibuat 3 kali, itu disiarkan langsung di Televisi Nasional, pembuatan alat peraga kampanye seperti baleho 5, spanduk 2 di setiap kecamatan dan umbul-umbul 20 per kecamatan," ujarnya.

Baca juga: Polres dan Bawaslu Tanjungpinang deklarasi pilkada damai

Selain KPU, Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang 2018 dapat mengadakan alat peraga kampanye sesuai dengan PKPU.

"Syaratnya 150 persen dari yang dianggarkan KPU, misalnya KPU 5 setiap calon paslon bisa 7,5 atau 8," katanya.

Deklarasi Pilkada damai itu dibarebgi dengan konvoi mengelilingi seputaran jalan di kota Tanjungpinang, dengan rute di mulai dari Taman Pamedan, Jalan Basuki Rahmad, Jalan Yos Sudarso, Jalan Usman Harun, Jalan Merdeka, Jalan Brigjen Katamso, Jalan MT Haryono, Jalan DI Panjaitan, RSUP Kepri, Bintan Center, kilomter 8 atas, Jalan A Yani, dan kembali ke Pamedan.

Deklarasi Pilkada damai sekaligus konvoi kendaraan kampanye kedua Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang ini turut dikawal personil Polres Tanjungpinang. (Antara)

Editor : Pradanna Putra

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE