Batam (Antaranews Kepri) - Lembaga Kantor Berita Nasional Antara mengajak peserta Siswa Mengenal Nusantara asal Nusa Tenggara Barat menghindari penyebaran berita hoax melalui media sosial.
"Jangan sembarang membagikan berita, jauhi hoax," kata Kepala Biro LKBN Antara Kepri, Evy Ratnawati Syamsir di Batam, Kepri, Jumat (14/9).
Hal itu disampaikan Evy saat 22 peserta SMN mengunjungi Kantor LKBN Antara Biro Kepri bersama dua orang guru pendamping.
Ia mengingatkan, sebelum membagikan berita melalui media sosial, sebaiknya mencari tahu kebenarannya lebih dulu, agar tidak terjebak menyebarkan berita bohong.
Menurut Evy, tidak ada gunanya membagikan berita bohong di media sosial. Penyebaran hoax bisa berdampak negatif pada kehidupan bangsa.
"Sebagai anak, informasi yang masuk harus dicermati dulu," kata dia.
Dalam kunjungan itu, peserta juga diajak mengenal Budaya Melayu melalui penayangan film Balung Ayam garapan Antara Kepri tahun 2017.
Sementara itu, peserta SMN asal Lombok Tengah, NTB, Uci mengatakan senang bisa mengunjungi kantor berita Indonesia di Batam.
"Senang bisa ke sini," kata dia.
SMN asal NTB mengunjungi beberapa daerah di Kepri. Sebelum ke Batam, seluruh peserta juga mengunjungi Bintan, Tanjungpinang dan Pulau Penyengat.
Di Batam, peserta mengunjungi Kawasan Industri Batamindo, Kantor LKBN Antara Biro Kepri dan Kantor Persero Batam. (Antara)
BUMN Hadir : Antara ajak peserta SMN hindari hoax
Kepala Biro Perum LKBN Antara Kepulauan Riau, Evy R Syamsir memberikan buku kepada peserta SMN asal NTB. (ANTARA News Kepri/Nurjali)
sebelum membagikan berita melalui media sosial, sebaiknya mencari tahu kebenarannya lebih dulu, agar tidak terjebak menyebarkan berita bohong.
Komentar