Tanjung Balai Karimun (ANTARA) - Sebanyak 2.266 warga di Pulau Karimun Besar, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau menerima sertifikat tanah gratis yang merupakan bagian dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap.
Sertifikat tanah gratis tersebut diserahkan secara simbolis di halaman rumah dinas Bupati Karimun, Tanjung Balai Karimun, Jumat.
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Kepri Asnawati mengatakan, penerima sertifikat tanah gratis meliputi 520 penerima di Kecamatan Karimun, 132 di Tebing, 887 di Meral dan 719 penerima di Kecamatan Meral Barat.
"Dan hingga saat ini, kita sudah membagikan sebanyak 8.380 sertifikat tanah kepada warga di Kabupaten Karimun," kata dia.
Program PTSL, menurut dia, merupakan program strategis Kementerian Agraria Tata Ruang dan Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), bertujuan untuk mendaftarkan dan memetakan bidang-bidang tanah di seluruh Indonesia secara lengkap dan sistematis.
"Kegiatan PTSL dilakukan ASN, khusus untuk pengukuran dibantu pihak ketiga sebagai mitra kerja BPN," ujarnya.
Asnawati memaparkan, Kabupaten Karimun, pada 2018 ditargetkan mendapatkan 15.000 bidang tanah, sedangkan sertifikat hak atas tanah melalui PTSL sebanyak 13.200 bidang, dan sudah terealisasi sebesar 87,80 persen.
Sedangkan tahun ini, menurut dia, bidang tanah yang mengikuti program PTSL di Karimun ditargetkan sebanyak 25.000 bidang, terdiri atas bidang tanah yang dikerjakan ASN sebanyak 15.000 bidang, pihak ketiga 10.000 bidang, dan sertifikat hak atas tanah sebanyak 20.000 bidang.
"Hingga April ini sudah tercapai 30 persen. Dan realisasi pengukuran sudah 23,63 persen," tuturnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, selain PTSL, program lain yang dilakukan di Karimun adalah program sertifikasi tanah barang milik negara sebanyak 5 bidang dan retribusi tanah sebanyak 2.500 bidang.
Pada kesempatan yang sama, anggota Komisi II DPR dari PDIP daerah pemilihan Provinsi Kepri Dwi Ria Latifa menyambut baik pembagian sertifikat tanah gratis melalui program PTSL.
"Kita di DPR sangat mendorong bagaimana masyarakat memperoleh kepastian hukum dalam penguasaan tanah, salah satunya melalui PTSL yang merupakan program unggulan Presiden Joko Widodo," kata dia.
Dwi Ria Latifa berharap kepada BPN agar terus memaksimalkan jangkauan program PTSL sehingga tidak ada lagi bidang-bidang tanah yang bermasalah.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Karimun Aunur Rafiq mengatakan bahwa pemberian sertifikat tanah gratis ini sudah ditunggu-tunggu oleh masyarakat.
"Pemerintah daerah sangat bersyukur adanya program pemerintah pusat ini," kata dia dalam acara yang juga dihadiri Gubernur Kepri Nurdin Basirun.
Baca juga: BPN bagikan 2.234 sertifikat gratis pada warga Tanjungpinang
Baca juga: Gubernur Kepri : Sertifikat tanah gratis wujud perhatian pemerintah
2.266 warga Karimun terima sertifikat tanah gratis
Anggota DPR dari PDIP dapil Provinsi Kepri Dwi Ria Latifa bersama Bupati Karimun Aunur Rafiq (kanan) saat pembagian sertifikat gratis di Tanjungbatu, Kecamatan Kundur pekan ini. (Antaranews Kepri/Istimewa)
Komentar