Tanjungpinang (ANTARA) - Pemilihan Kepala Daerah Provinsi Kepulauan Riau kurang seksi lantaran yang berpotensi bertarung politisi wajah lama, kata pengamat politik, Bismar Arianto.
"Politisi yang potensial maju, yang nampak mulai muncul di permukaan, seperti Soerya Respationo, Ismeth Abdullah, dan Ansar Ahmad. Ini wajah lama, yang pernah duduk sebagai gubernur dan wakil gubernur, atau pernah mencalonkan diri sebagai gubernur dan wakil gubernur pada pilkada sebelumnya," ujar Bismar di Tanjungpinang, Jumat.
Nama figur lainnya yang muncul menjelang Pilkada Kepri 2020 yakni Huzrin Hood, terlepas hasil akhirnya apakah ditetapkan sebagai calon gubernur atau tidak.
Sementara Isdianto yang saat ini menjabat sebagai Pelaksana Tugas Gubernur Kepri "pasrah" menunggu keputusan PDIP, kecuali beliau berani meninggalkan partai tersebut untuk bertarung pada pilkada, atau berpasangan dengan Ketua DPW PDIP Kepri Soerya Respationo.
Sedangkan Wali Kota Batam Rudi, wajah baru yang potensial bertarung pada Pilkada Kepri 2020.
"Jadi nyaris tidak ada sesuatu yang baru dalam pilkada ini, meski peta politik pada Pilkada Kepri 2020 berbeda dengan lima tahun lalu. Ini yang membuat pilkada kurang seksi dalam konteks politisi yang bertarung," katanya.
Figur yang bertarung pada pilkada, juga mempengaruhi pemilu apakah menggunakan hak pilihnya pada pilkada atau tidak. Jika politisi yang bertarung gagal menjadi magnet bagi pemilih, maka potensial memberi pengaruh negatif pada partisipasi pemilih.
"Semestinya kandidat dan partai politik mampu mendorong pemilih menggunakan hak pilih, bukan hanya mengandalkan sosialisasi atau dorongan dari penyelenggara pemilu," singgungnya.
Berita Terkait
Satu orang anggota DPRD Kepri tersandung korupsi resmi diganti
Jumat, 29 Maret 2024 6:19 Wib
Pelni Batam tambah kapasitas 2.000 penumpang saat angkutan mudik lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 15:35 Wib
MTI Kepri minta Kemenhub sikapi kenaikan tarif kapal ferry Batam-Singapura
Kamis, 28 Maret 2024 15:26 Wib
Pemkot Batam berkomitmen untuk tingkatkan kualitas pengelolaan pemda lewat MCP
Kamis, 28 Maret 2024 15:00 Wib
Rudi: Industri digital jadi mesin penggerak ekonomi baru
Kamis, 28 Maret 2024 13:22 Wib
Perusahaan manufaktur Tiongkok rencana kembangkan usaha di Batam
Kamis, 28 Maret 2024 12:58 Wib
Polres Bintan keluarkan maklumat larangan untuk bakar hutan dan lahan
Kamis, 28 Maret 2024 12:38 Wib
Musrenbang Kepri 2024 fokus bahas optimalisasi SDA
Kamis, 28 Maret 2024 8:05 Wib
Komentar