Tanjungpinang (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mencatat warga yang sudah disuntik vaksin dosis ketiga atau penguat (booster) mendekati 40 persen.

"Sampai sekarang sudah 546.460 orang atau 39,79 persen yang sudah suntik vaksin penguat," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Tjetjep Yudiana, di Tanjungpinang, Kamis.

Ia menuturkan target vaksinasi penguat mencapai 50 persen sebelum masuk Mei 2022, sepertinya tidak tercapai. Namun jumlah warga yang sudah divaksin penguat terus bertambah.

"Termasuk yang vaksin dosis pertama dan kedua terus bertambah," ujar mantan Kadis Kesehatan Kepri itu.

Baca juga:
SAR gabungan temukan jasad diterkam buaya di Bintan
Nelayan Natuna berharap pemerintah berikan bantuan kapal mirip KIA


Ia mengatakan warga lanjut usia (lansia) di Kepri yang sudah divaksin dosis ketiga sebanyak 23.182 orang atau 26,61 persen. Lansia yang belum vaksin dosis ketiga mencapai 63.946 orang.

"Vaksinasi dosis ketiga ditujukan kepada warga yang minimal berusia 18 tahun. Belum ada regulasi atau kebijakan pemerintah warga usia 17 dapat disuntik vaksin dosis ketiga," ujarnya.

Capaian vaksinasi dosis ketiga di Kepri sebanyak 546.460 orang itu terdiri atas Kota Batam yang berusia di atas 18 tahun sebanyak 373.339 orang atau 47,29 persen dan lansia 10,512 orang atau 36,38 persen, Kota Tanjungpinang untuk usia di atas 18 tahun sebanyak 55.021 orang atau 35,67 persen dan lansia 5.332 orang atau 36,76 persen.

Kemudian Kabupaten Bintan usia di atas 18 tahun yang sudah disuntik vaksin dosis ketiga sebanyak 30.778 orang atau 27 persen dan lansia 4.228 orang atau 20,4 persen, Kabupaten Karimun di atas 18 tahun sebanyak 52.506 orang atau 30,60 persen dan lansia 3.933 orang atau 21,37persen, Kabupaten Lingga di atas 18 tahun yang sudah suntik vaksin dosis ketiga 8.099 orang atau 12,04 persen dan lansia 564 orang atau 6,57 persen.



Sedangkan warga usia minimal 18 tahun di Kabupaten Natuna yang sudah "booster" sebanyak 17.588 orang atau 33,34 persen dan lansia 983 orang atau 19,44 persen dan Kabupaten Kepulauan Anambas usia minimal 18 tahun yang sudah disuntik vaksin dosis ketiga 9.129 orang atau 29,41 persen dan lansia 381 orang atau 13,45 persen.

"Warga usia produktif paling banyak disuntik vaksin penguat," ujarnya.

Ia mengemukakan warga Kepri yang sudah disuntik vaksin dosis pertama mencapai 1.757.282 atau 97,48 persen dan dosis kedua 1.501.072 atau 83,27 persen.

Tjetjep mengimbau warga yang memenuhi persyaratan untuk segera suntik vaksin di gerai dan posko vaksinasi di kabupaten dan kota di Kepri. Posko vaksinasi bukan hanya dibuka oleh Dinas Kesehatan, melainkan juga instansi vertikal di kabupaten dan kota.



Ia memberi apresiasi kepada sejumlah pihak yang mendukung program vaksinasi tersebut, mulai dari pengurus RT hingga lembaga-lembaga pemerintahan dan pihak swasta.

"Kami ucapkan terima kasih kepada TNI dan Polri, BIN, serta pihak lainnya yang secara terus-menerus melaksanakan program vaksinasi massal," ucapnya.
 

Pewarta : Nikolas Panama
Editor : Yuniati Jannatun Naim
Copyright © ANTARA 2024