Tanjungpinang (ANTARA) - Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Provinsi Kepulauan Riau merombak kursi Wakil Ketua I DPRD setempat, yang sebelumnya dijabat oleh Dewi Kumalasari, istri dari Gubernur Ansar Ahmad.
Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak, di Tanjungpinang, Kamis, mengatakan, Dewi Kumalasari diganti oleh Rizki Faisal, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Komisi IV DPRD Kepri.
"Tukar jabatan dari Wakil Ketua DPRD Kepri menjadi Ketua Komisi IV," katanya.
Rapat paripurna pelantikan Rizki Faisal berlangsung di ruang rapat DPRD Kepri hari ini pukul 14.00 WIB. Pelantikan Rizki tidak dipengaruhi oleh jumlah anggota DPRD Kepri.
"Tetap harus dilantik karena amanah undang-undang, dan berdasarkan rekomendasi dari Golkar," ucap Jumaga, yang diusung PDIP.
Berdasarkan data, Rizki Faisal merupakan kader Partai Golkar yang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua I DPRD Kepri setelah berhasil memperoleh suara signifikan di Batam pada Pemilu 2014.
"Saya pikir tidak ada pesan khusus untuk Pak Rizki karena beliau bukan orang baru di DPRD Kepri. Pak Rizki tentu sudah mengetahui apa yang harus dilakukannya," tutur Jumaga.
Ia berharap kinerja DPRD Kepri semakin meningkat, baik dan profesional setelah Rizki Faisal dilantik sebagai salah satu unsur pimpinan.
"Kehadiran DPRD Kepri harus semakin dirasakan masyarakat. Itu harapan saya agar 45 anggota legislatif bekerja keras membangun kepercayaan masyarakat dengan meningkatkan pelayanan dan kinerjanya," ujarnya.
Sementara itu, Rizki Faisal mengatakan jabatan yang diperoleh merupakan amanah yang diberikan Partai Golkar dan masyarakat sehingga harus dilaksanakan secara maksimal.
"Tentu saya bersama teman-teman legislatif akan menjalankan amanah ini untuk kepentingan masyarakat," katanya.
Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak, di Tanjungpinang, Kamis, mengatakan, Dewi Kumalasari diganti oleh Rizki Faisal, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Komisi IV DPRD Kepri.
"Tukar jabatan dari Wakil Ketua DPRD Kepri menjadi Ketua Komisi IV," katanya.
Rapat paripurna pelantikan Rizki Faisal berlangsung di ruang rapat DPRD Kepri hari ini pukul 14.00 WIB. Pelantikan Rizki tidak dipengaruhi oleh jumlah anggota DPRD Kepri.
"Tetap harus dilantik karena amanah undang-undang, dan berdasarkan rekomendasi dari Golkar," ucap Jumaga, yang diusung PDIP.
Berdasarkan data, Rizki Faisal merupakan kader Partai Golkar yang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua I DPRD Kepri setelah berhasil memperoleh suara signifikan di Batam pada Pemilu 2014.
"Saya pikir tidak ada pesan khusus untuk Pak Rizki karena beliau bukan orang baru di DPRD Kepri. Pak Rizki tentu sudah mengetahui apa yang harus dilakukannya," tutur Jumaga.
Ia berharap kinerja DPRD Kepri semakin meningkat, baik dan profesional setelah Rizki Faisal dilantik sebagai salah satu unsur pimpinan.
"Kehadiran DPRD Kepri harus semakin dirasakan masyarakat. Itu harapan saya agar 45 anggota legislatif bekerja keras membangun kepercayaan masyarakat dengan meningkatkan pelayanan dan kinerjanya," ujarnya.
Sementara itu, Rizki Faisal mengatakan jabatan yang diperoleh merupakan amanah yang diberikan Partai Golkar dan masyarakat sehingga harus dilaksanakan secara maksimal.
"Tentu saya bersama teman-teman legislatif akan menjalankan amanah ini untuk kepentingan masyarakat," katanya.