Padang (ANTARA) -
Pemkot Padang, Sumatera Barat mengabadikan nama sastrawan Marah Rusli (Marah Roesli), penulis Roman Siti Nurbaya, sebagai sebuah nama jalan di daerah itu.
 
Jalan Marah Roesli ini berada di Kelurahan Belakang Tangsi, Kecamatan Padang Barat, tepatnya di samping Detasemen Polisi Militer (Denpom) I/4 Padang.
 
Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Andree Algamar ketika meresmikan nama jalan itu bersama cucu almarhum Marah Rusli, Dewi Odjar Ratna dan Dewi Utama Roesli, Senin, mengatakan penamaan Jalan Marah Roesli ditetapkan berdasarkan Keputusan Wali Kota Padang Nomor 390 Tahun 2024.
  
Andree mengatakan Marah Rusli adalah sastrawan Indonesia berdarah Minangkabau. Beliau lahir di Kota Padang pada 7 Agustus 1889. Di tanggal dan bulan yang sama dengan hari lahir Kota Padang, 7 Agustus 1969.
 
"Roman Siti Nurbaya menjadi cerita fiksi yang sangat digemari oleh masyarakat Indonesia dan dunia. Karya ini telah diterjemahkan ke dalam bahasa Rusia dan China dan bahkan telah dibuat film serial televisi yang ditonton oleh jutaan rakyat Indonesia," kata dia.
 
Ia berharap dengan adanya Jalan Marah Roesli tersebut, masyarakat Kota Padang terutama para generasi muda dapat mengenal dan mengenang almarhum Marah Rusli yang telah menulis banyak karya semasa hidupnya.
 
Sementara itu, cucu almarhum Marah Roesli, Dewi Odjar Ratna, mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Pemerintah Kota Padang yang telah mengabadikan nama kakeknya menjadi sebuah nama jalan di Kota Padang.

 
 


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkot Padang abadikan nama sastrawan Marah Roesli jadi nama jalan

Pewarta : Miko Elfisha
Editor : Yuniati Jannatun Naim
Copyright © ANTARA 2024