Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo (Tiko) mengatakan, pihaknya memastikan tidak akan ada lagi kendala dalam infrastruktur teknologi Perum Peruri baik layanan meterai elektronik ataupun produk lainnya.
Tiko mengatakan, masalah yang terjadi pada laman meterai-elektronik.com karena banyaknya pengguna yang masuk dalam satu waktu untuk mendaftar calon pegawai negeri sipil (CPNS).
"Yang kemarin e-meterai itu kan capacity issues yang kita lagi review dan memastikan ke depan bahwa infrastruktur Peruri tidak ada lagi capacity issues lagi di e-meterai atau produk lainnya," ujar Tiko ditemui usai menghadiri acara PT Waskita Karya (Persero) di Jakarta, Jumat.
Lebih lanjut, Tiko menegaskan, Peruri akan lebih memperbaiki kapasitas dan kapabilitas dari layanan-layanannya sehingga tidak menyulitkan para pengguna.
"Kita secara umum akan memperbaiki kapasitas dan kapabilitas Peruri lah untuk ke depan," kata Tiko.
Pada Selasa (4/9), terjadi kendala teknis dalam perihal pembelian dan pemanfaatan meterai elektronik yang tentunya menghambat proses penyelesaian pendaftaran para peserta seleksi CPNS.
Peruri telah berupaya maksimal untuk memulihkan layanan meterai elektronik yang mengalami lonjakan penggunaan yang cukup tinggi menjelang penutupan masa pendaftaran seleksi CPNS.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wamen BUMN pastikan masalah e-meterai tidak terjadi lagi
Tiko mengatakan, masalah yang terjadi pada laman meterai-elektronik.com karena banyaknya pengguna yang masuk dalam satu waktu untuk mendaftar calon pegawai negeri sipil (CPNS).
"Yang kemarin e-meterai itu kan capacity issues yang kita lagi review dan memastikan ke depan bahwa infrastruktur Peruri tidak ada lagi capacity issues lagi di e-meterai atau produk lainnya," ujar Tiko ditemui usai menghadiri acara PT Waskita Karya (Persero) di Jakarta, Jumat.
Lebih lanjut, Tiko menegaskan, Peruri akan lebih memperbaiki kapasitas dan kapabilitas dari layanan-layanannya sehingga tidak menyulitkan para pengguna.
"Kita secara umum akan memperbaiki kapasitas dan kapabilitas Peruri lah untuk ke depan," kata Tiko.
Pada Selasa (4/9), terjadi kendala teknis dalam perihal pembelian dan pemanfaatan meterai elektronik yang tentunya menghambat proses penyelesaian pendaftaran para peserta seleksi CPNS.
Peruri telah berupaya maksimal untuk memulihkan layanan meterai elektronik yang mengalami lonjakan penggunaan yang cukup tinggi menjelang penutupan masa pendaftaran seleksi CPNS.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wamen BUMN pastikan masalah e-meterai tidak terjadi lagi