Natuna (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) melakukan pengujian cepat (rapid test) terhadap sampel bahan pangan segar nabati, yang digunakan dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SPPG.

Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Natuna Akmal Dusky di Natuna, Senin, mengatakan pengujian dilaksanakan di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur Batu Hitam, Kecamatan Bunguran Timur, Senin.

Bahan pangan yang diuji meliputi buah dan sayur segar yang dipakai untuk menu harian yang dikonsumsi penerima manfaat MBG. Pengujian dilakukan menggunakan alat uji cepat pestisida guna mendeteksi kandungan zat berbahaya pada bahan pangan.

“Dari hasil pemeriksaan yang kami lakukan, tidak ditemukan adanya kandungan pestisida pada sampel buah maupun sayuran yang digunakan hari ini. Artinya, bahan pangan yang dipakai aman untuk dikonsumsi masyarakat,” ucap Akmal.

Ia menjelaskan metode pemeriksaan dilakukan dengan cara mengambil sebagian bahan pangan, kemudian dicampurkan dengan air murni dan cairan pengujian, kemudian dikocok untuk mengeluarkan sari pati dari tumbuhan, lalu diproses menggunakan alat uji cepat lainnya. Pengujian ini merupakan langkah penting untuk menjaga keamanan pangan.

Selain pengujian, Pemkab Natuna juga melakukan pemeriksaan sanitasi dan memberikan pembinaan apabila ditemukan sanitasi yang tidak memadai.

“Jika ditemukan bahan berbahaya kami akan melakukan pembinaan terhadap pemasok dan SPPG agar kejadian serupa tidak terjadi kembali,” ujar dia.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkab Natuna uji sampel pangan segar asal tumbuhan menu MBG di SPPG

Pewarta : Muhamad Nurman
Editor : Yuniati Jannatun Naim
Copyright © ANTARA 2025