Batam (ANTARA) - Tiga dari 12 kecamatan di Kota Batam Kepulauan Riau masih bersih dari pasien terpapar virus corona penyebab COVID-19.
Kecamatan Nongsa yang sebelumnya masih hijau, kini menjadi kuning setelah seorang warganya dinyatakan positif COVID-19 dan merupakan kasus 79.
"Kasus yang terakhir ini pedagang di wilayah Kecamatan Nongsa. Jadi Nongsa tidak hijau lagi, melainkan kuning. Tinggal 3 kecamatan yang masih hijau, tanpa kasus," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi di Batam, Kamis.
Baca juga: Bayi dua tahun positif COVID-19 di Batam meninggal
Ketiga kecamatan yang tidak terpapar pasien COVID-19 adalah kecamatan-kecamatan yang berlokasi pesisir dengan pulau-pulau penyangga, yaitu Kecamatan Belakangpadang, Kecamatan Galang dan Kecamatan Bulang.
Sementara itu, pasien kasus 79, kini dirawat di Rumah Sakit Khusus Infeksi Pulau Galang.
Baca juga: Warga Batam terlalu degil sebabkan pasien positif COVID- 19 di Batam bertambah
Didi menyatakan pihaknya sudah melakukan penelusuran orang-orang yang melakukan kontak dekat dengan pasien itu, yaitu 8 orang anak, istri dan asisten rumah tangga.
"Yang 8 orang ini akan di-swab besok," kata dia.
Sementara itu, Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Batam mengumumkan tambahan 1 orang pasien positif corona.
Baca juga: Singapura pesan 2,5 juta masker dari Batam
Dengan begitu, hingga Kamis pagi tercatat 79 orang positif COVID-19, 29 di antaranya sembuh, 8 meninggal dan yang lainnya dalam perawatan RSUD Embung Fatimah, RSBP Batam, RSKI Galang dan 3 rumah sakit swasta.
Kondisi pasien yang masih dalam perawatan umumnya stabil, dan hanya seorang yang dikategorikan lemah.
Kecamatan Nongsa yang sebelumnya masih hijau, kini menjadi kuning setelah seorang warganya dinyatakan positif COVID-19 dan merupakan kasus 79.
"Kasus yang terakhir ini pedagang di wilayah Kecamatan Nongsa. Jadi Nongsa tidak hijau lagi, melainkan kuning. Tinggal 3 kecamatan yang masih hijau, tanpa kasus," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi di Batam, Kamis.
Baca juga: Bayi dua tahun positif COVID-19 di Batam meninggal
Ketiga kecamatan yang tidak terpapar pasien COVID-19 adalah kecamatan-kecamatan yang berlokasi pesisir dengan pulau-pulau penyangga, yaitu Kecamatan Belakangpadang, Kecamatan Galang dan Kecamatan Bulang.
Sementara itu, pasien kasus 79, kini dirawat di Rumah Sakit Khusus Infeksi Pulau Galang.
Baca juga: Warga Batam terlalu degil sebabkan pasien positif COVID- 19 di Batam bertambah
Didi menyatakan pihaknya sudah melakukan penelusuran orang-orang yang melakukan kontak dekat dengan pasien itu, yaitu 8 orang anak, istri dan asisten rumah tangga.
"Yang 8 orang ini akan di-swab besok," kata dia.
Sementara itu, Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Batam mengumumkan tambahan 1 orang pasien positif corona.
Baca juga: Singapura pesan 2,5 juta masker dari Batam
Dengan begitu, hingga Kamis pagi tercatat 79 orang positif COVID-19, 29 di antaranya sembuh, 8 meninggal dan yang lainnya dalam perawatan RSUD Embung Fatimah, RSBP Batam, RSKI Galang dan 3 rumah sakit swasta.
Kondisi pasien yang masih dalam perawatan umumnya stabil, dan hanya seorang yang dikategorikan lemah.