Batam (ANTARA) - Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas Pelabuhan Bebas Batam membenahi pelayanan di Pelabuhan Batuampar, sebagai upaya mengurangi biaya yang membebani pengusaha.
"Kami ingin mengurangi 'cost' pelabuhan. 'Cost' bukan karena kapal bayarnya mahal tapi tentu karena ada permasalahan di hulu ke hilir harus diselesaikan," kata Kepala BP Batam Muhammad Rudi di Batam Kepulauan Riau Jumat.
Ia menjelaskan, beberapa pembenahan yang diharapkan antara lain mempercepat seluruh proses pelayanan dan perizinan. Jangan sampai pengurusannya ditunda-tunda.
"Kalau bisa waktu lima menit selesai, selesai. Saya tidak bilang lima jam," kata dia.
Kemudian, area di sekitar pelabuhan harus aman, terisolasi, dan tidak boleh dimasuki orang secara sembarangan.
Untuk itu, kata dia, pihaknya tengah menganggarkan penutupan seluruh area.
Lalu, kata dia melanjutkan, proses administrasi kepelabuhanan harus satu pintu dan satu sistem.
"Meski ada BLE, (Batam Logistic Ecosystem) harus terkoneksi semua," kata dia yang juga menjabat Wali Kota Batam.
Ia juga meminta jajarannya untuk memberikan kepastian waktu untuk kapal yang hendak memasuki Batam.
"Kalau kita hitung masuknya di Batam hanya dua jam selesai, dua jam harus selesai. tidak boleh menunggu enam jam, tujuh jam, delapan jam. Ada yang satu hari," kata dia.
Hal itu, kata dia, membuat 'cost' pelabuhan terlalu mahal bagi pelaku usaha.
Berita Terkait
Bapenda sebut kesadaran warga Kepri bayar pajak semakin baik
Rabu, 24 April 2024 16:33 Wib
Realisasi penerimaan Bea dan Cukai Batam Kepri capai Rp98,42 miliar
Rabu, 24 April 2024 12:55 Wib
KPU Batam butuh 60 petugas PPK pada Pilkada 2024
Selasa, 23 April 2024 19:22 Wib
Kunjungan kapal ke Pelabuhan Batam naik jadi 24.818 call di Triwulan I tahun 2024
Selasa, 23 April 2024 16:22 Wib
TP PKK Batam ajak masyarakat bangun keluarga berkualitas
Selasa, 23 April 2024 14:46 Wib
Lantamal IV/Batam tangkap kurir sabu dan empat PMI ilegal
Senin, 22 April 2024 18:57 Wib
Kepala intelijen Israel mengundurkan diri
Senin, 22 April 2024 17:57 Wib
Pemkot Batam targetkan memfasilitasi 200 sertifikasi halal produk UMKM
Senin, 22 April 2024 16:12 Wib
Komentar