Jakarta (ANTARA) -
Menurut dia, PPP dalam mengambil keputusan besar yang nantinya akan menyangkut pada kepentingan bangsa dan negara harus sesuai mekanisme yang ada. Hal ini juga akan menjadi pembahasan pada setiap kantor DPP PPP yang ada di seluruh Indonesia.
"Jadi, tidak kemudian buru-buru diputuskan oleh satu sampai dua orang saja," kata dia.
Mardiono juga menjelaskan belum ada jabatan yang diberikan kepada Sandiaga Uno usai bergabung secara resmi dengan PPP.
Ia menyebutkan akan ada rapat pimpinan nasional dalam waktu dekat untuk menentukan tugas apa yang diberikan kepada Sandiaga Uno.
"Nanti akan diselenggarakan pada hari Jumat sampai Sabtu dan seluruh pimpinan di tingkat daerah seluruh Indonesia akan berkumpul di Jakarta," kata dia.
Dia menegaskan ada banyak hal yang harus dikerjakan PPP untuk menyukseskan Pemilu 2024. Sebab, lanjut Mardiono, pemilu yang berhasil dapat dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PPP tak ingin gegabah usung Sandiaga Uno jadi cawapres di Pemilu 2024
Komentar