Batam (ANTARA) - Nongsa Digital Park (NDP) bersama dengan PT CitraConnect dan Red Technologies membangun serat optik di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Nongsa di Kota Batam, guna mendukung akselerasi ekonomi digital Indonesia.
Kepala BP Batam Muhammad Rudi mengatakan proyek tersebut dapat memberikan nilai tambah bagi peningkatan investasi Batam khususnya bagi industri digital dan data center.
"Apa pun yang menjadi keperluan NDP, BP Batam sepenuhnya akan mendukung sehingga industri digital di Batam menjadi contoh dan terbaik di Indonesia," kata Muhammad Rudi usai melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan jaringan fiber optic di NDP Nongsa, Rabu.
NDP merupakan kawasan ekosistem digital yang terletak di KEK Nongsa, Batam, Indonesia.
Dalam keterangan tertulis, CEO NDP Mike Wiluan mengatakan nilai investasi proyek tersebut mencapai 3 juta dolar AS dan memiliki jaringan serat optik terbaru yang merupakan teknologi data terkini.
KEK NDP Nongsa saat ini tengah membangun data center dari tiga entitas berbeda yaitu PT Data Center First, PT GDS IDC Service dan Data Center Kominfo dengan nilai investasi total mencapai Rp 9,6 triliun.
"Infrastruktur ini akan secara signifikan mendukung ekosistem di Nongsa yang menjadi jembatan digital antara Indonesia dan dunia," kata dia.
Jaringan serat optik ini akan menyediakan kecepatan akses data yang sangat tinggi dan stabil untuk bisnis yang berada di Kawasan NDP.
Selain itu, jaringan ini dapat membuka peluang baru bagi perusahaan teknologi, kegiatan R&D, pelatihan vokasi, pusat data, dan startup untuk berkembang di Kawasan Ekonomi Khusus NDP.
Nantinya, sepanjang 5 km jaringan serat optik akan ditanam di dalam kawasan tersebut.
Menurut Mike, jaringan ini dapat membuka peluang baru bagi perusahaan teknologi, kegiatan R&D, pelatihan vokasi, pusat data, dan startup untuk berkembang di Kawasan Ekonomi Khusus NDP.
"Konektifitas serat optik akan menjadi ujung tombak investasi global di masa yang akan datang dan mendukung ekosistem ekonomi digital di area pusat data seperti e-commerce, gaming dan pengembangan AI yang semuanya memerlukan konektifitas real time, penyimpanan dan pemrosesan data," kata Mike.
Direktur PT CitraConnect Marco Bardelli mengatakan proyek Nongsa Digital Park dimulai pada tahun 2018, dengan mengikuti visi Presiden Jokowi, bahwa NDP akan menjadi "Jembatan Digital" antara Indonesia dan seluruh dunia.
"Kami berhasil menarik investor internasional, mendirikan fasilitas dan program pendidikan kelas dunia dengan mitra seperti Apple, IBM, dan Universitas RMIT. Kunci sukses kelanjutan NDP adalah dengan memiliki infrastruktur kelas dunia sehingga NDP dipandang sebagai Center of Excellence di Asia Tenggara," kata dia.
Ia mengatakan sebagai pusat teknologi digital terkemuka di Asia Tenggara, NDP telah berhasil menarik perhatian dunia internasional.
"Kami telah menerima penghargaan dari berbagai organisasi internasional atas kontribusi kami dalam mengembangkan ekosistem teknologi digital di Indonesia," kata dia.
Berita Terkait
KPU tetapkan 45 anggota DPRD Kepri terpilih, ini dia daftarnya
Kamis, 2 Mei 2024 18:26 Wib
Bapenda Kepri hadirkan Fuel Card Plus upaya tingkatkan PBB-KB
Kamis, 2 Mei 2024 18:16 Wib
Kunjungan wisman ke Kepri pada Maret 2024 mencapai 135.491 orang
Kamis, 2 Mei 2024 17:44 Wib
Imigrasi Batam pasang 15 autogate
Kamis, 2 Mei 2024 16:25 Wib
Pemkab Natuna Kepri gelar pelatihan kerja berbasis kompetensi secara gratis
Kamis, 2 Mei 2024 14:01 Wib
KPU Kepri sebut jumlah pemilih di Pilkada 2024 dibatasi 600 orang per TPS
Kamis, 2 Mei 2024 12:52 Wib
Pemkot Batam komitmen implementasikan Kurikulum Merdeka Belajar
Kamis, 2 Mei 2024 12:44 Wib
Pemprov Kepri berikan dana apresiasi kepada atlet yang lolos PON Aceh-Sumut
Kamis, 2 Mei 2024 8:11 Wib
Komentar