Gunung Merapi luncurkan guguran lava pijar

id merapi,BPPTKG,lava pijar

Gunung Merapi luncurkan guguran lava pijar

Luncuran lava pijar Gunung Merapi terlihat dari Turi, Sleman, DI Yogyakarta, Rabu (19/7/2023). ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/aww.

Yogyakarta (ANTARA) - Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta pada Rabu mengeluarkan guguran lava pijar sebanyak delapan kali dengan jarak luncur 1.600 meter.

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi Yogyakarta Agus Budi Santoso dalam keterangan menjelaskan berdasarkan pengamatan pukul 00.00 hingga 06.00 WIB, guguran lava pijar itu meluncur ke arah barat daya atau Kali Bebeng.

"Teramati delapan kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 1.600 meter ke arah barat daya," kata dia.

Selama periode pengamatan itu, Gunung Merapi juga mengalami 27 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-15 mm selama 19.88-173.96 detik, empat kali gempa fase banyak dengan amplitudo 3-7 mm selama 6.32-7.88 detik, dan dua kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 47-50 mm selama 10.68-11.12 detik.

Asap kawah bertekanan lemah di atas puncak Merapi teramati berwarna putih dengan intensitas tipis dan tinggi 100 meter di atas puncak kawah.

Pada periode pengamatan Selasa (1/8), pukul 18.00-24.00 WIB, Gunung Merapi tercatat dua kali meluncurkan guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 1.600 meter ke arah barat daya.

Potensi bahaya dari guguran lava dan awan panas guguran bisa berdampak ke Kali Woro hingga sejauh tiga km dari puncak dan Kali Gendol hingga sejauh lima km dari puncak.

Guguran lava dan awan panas guguran bisa berdampak ke Kali Boyong hingga sejauh lima km dari puncak serta Kali Bedog, Krasak, dan Bebeng hingga sejauh tujuh km dari puncak.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Merapi delapan kali luncurkan guguran lava pijar

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE