Pesawat tempur Israel terus bom wilayah Jalur Gaza yang terkepung

id jalur gaza,israel,operasi badai al aqsa,operasi pedang besi,Palestina

Pesawat tempur Israel terus bom wilayah Jalur Gaza yang terkepung

Arsip - Dalam foto yang diambil pada 11 Mei 2021 ini, terlihat asap hitam mengepul ke langit akibat ledakan yang disebabkan serentetan serangan israel di Kota Younis di Jalur Gaza bagian selatan. ANTARA/Yasser Qudih/Xinhua/tm

Kota Gaza, Palestina (ANTARA) - Pesawat tempur Israel mengebom sejumlah lokasi di Jalur Gaza yang terkepung, demikian menurut saksi mata pada Ahad dan terus melanjutkan serangan semalaman.

Sejumlah saksi mengatakan kepada Anadolu bahwa pesawat tempur mengebom lokasi militer milik kelompok Palestina di Gaza barat, serta rumah-rumah dan bangunan publik di kota Beit Hanoun dan lokasi lain di Gaza selatan dan tengah.

Lokasi tersebut termasuk kantor pejabat Hamas di Gaza, Yahya al-Sinwar, di kawasan En-Nasr, Stadion Palestina dan bangunan Bank Nasional Islam, juga Production Bank.

Angkatan Laut Israel juga mengebom besar-besaran wilayah dekat pesisir.

Sumber kesehatan memastikan e korban jiwa dan luka dalam sebuah serangan rumah di Beit Hanoun namun tidak merinci jumlah pasti.

Militer Israel menulis pada platform X bahwa AL mengidentifikasi tujuh 'teroris' yang mencoba menerobos wilayah pesisir Zikim di selatan, dan pesawat dari militer dan AL mencegah mereka memasuki wilayah permukiman.

Hamas meluncurkan Operasi Badai Al-Aqsa pada Sabtu dan mengatakan serangan kejutan tersebut balasan atas penyerbuan ke Masjid Al-Aqsa dan meningkatnya kekerasan oleh pemukim. Dikatakan mereka menembakkan roket-roket dan menangkap banyak warga Israel.

Sebagai balasan, militer Israel memulai Operasi Pedang Besi untuk melawan Hamas di Jalur Gaza.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan 'kita sedang berperang' dan mendesak warga sipil di Gaza untuk meninggalkan tempat karena militer Israel akan akan mengubah "semua tempat persembunyian Hamas menjadi puing-puing."'

Setidaknya 232 warga Palestina tewas dalam serangan balasan ini, menurut sumber medis di Gaza, sementara korban jiwa pihak Israel mencapai 300 orang.

Lebih dari 3.000 roket diluncurkan oleh Hamas ke Israel sejak pagi, menurut militer Israel.

Sementara itu, dalam pemberitaan sebelumnya disebutkan, serangan Israel di Jalur Gaza yang diluncurkan setelah serangan Hamas selain menewaskan sedikitnya 198 warga Palestina juga mengakibatkan lebih dari 1.600 warga lainnya luka-luka, kata Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza pada Sabtu melalui akun Facebooknya.

Israel memulai Operasi Iron Swords di Gaza sebagai balasan atas Operasi Badai Al-Aqsa yang dilakukan pasukan Hamas terhadap Israel sebelumnya pada hari tersebut.

Tentara Israel "memulai operasi skala besar untuk membela warga sipil Israel dari serangan gabungan yang diluncurkan terhadap Israel oleh Hamas pagi ini," kata mereka dalam sebuah pernyataan.

Banyak warga Israel disebutkan tewas dalam operasi Palestina tersebut, dengan banyak lainnya mengaku ditahan, tetapi Anadolu tidak dapat memverifikasi jumlahnya.

Kepala Hamas Ismail Haniyeh menggambarkan serangan itu sebagai "epik heroik sebagai respons terhadap agresi Israel terhadap Masjid Al Aqsa" dan kekerasan yang dilakukan para pemukim Israel.

Ratusan pemukim Israel memaksa masuk ke kompleks Masjid Al Aqsa yang menjadi pusat konflik selama hari raya Yahudi, Sukkot.

Brigade Al-Qassam, sayap bersenjata gerakan Hamas, mengatakan mereka menargetkan beberapa lokasi musuh, bandara, dan instalasi militer dengan serangan roket.


Sumber: Anadolu



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pesawat tempur Israel terus mengebom wilayah Jalur Gaza

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE