Target transaksi QRIS tahun 2024 di Kepri naik jadi 14 juta kali

id Kepri,batam ,QRIS ,transaksi,bi kwpei,kepulauan riau

Target transaksi QRIS tahun 2024 di Kepri naik jadi 14 juta kali

Kepala Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Kepulauan Riau (Kepri) Suryono (ANTARA/Jessica)

Batam (ANTARA) - Bank Indonesia Kantor Perwakilan Kepulauan Riau menyebutkan target transaksi melalui Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) pada tahun 2024 di provinsi itu naik menjadi 14 juta kali dari target tahun 2023 sebanyak tujuh juta kali.

Kepala Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Kepulauan Riau (Kepri) Suryono di Batam, Sabtu (21/10) mengatakan pada tahun ini, hingga Oktober, transaksi QRIS di wilayah setempat telah melampaui target yang diberikan yaitu mencapai 133 persen.

"Target Kepri tahun ini 7 juta frekuensinya, dan kita sudah tercapai 133 persen, tertinggi di Sumatera. Makanya di tahun 2024 target kita dinaikkan dua kalinya, dari 7 juta kali menjadi 14 juta kali transaksi karena kita dipandang, Alhamdulillah sukses meningkatkan penggunaan QRIS di Kepri," kata Suryono.

Baca juga:
TPID Kepri galakkan gerakan pangan murah tekan kenaikan harga komoditas

BI lestarikan sajian minuman khas Melayu lewat rekor MURI


Menurutnya, Kepri khususnya Kota Batam yang sering dikunjungi wisatawan dalam maupun luar negeri, maka dapat meningkatkan pembayaran secara digital, yaitu melalui QRIS.

Adapun tiga parameter yang menjadi alasan target transaksi QRIS di Kepri meningkat pada 2024, di antaranya konsumsi rumah tangga yang tinggi, penggunaan mobile banking, serta tingkat inflasi di Kepri yang rendah

"Indeks literasi Kepri tertinggi sekitar 95 persen, hampir 100 persen. Orang yang konsumsinya tinggi pasti menggunakan HP. Kalau inflasinya rendah kemampuan beli masyarakat naik pasti dia banyak belanja," ujar dia.

Baca juga:
Petugas Damkar Natuna evakuasi buaya tiga meter tersangkut di jaring ikan warga

Gubernur Ansar: Bintan Triathlon momentum bangkitnya pariwisata Kepri


Sementara itu, dengan adanya penerapan QRIS antarnegara juga menjadi salah satu upaya BI dalam meningkatkan serta memudahkan transaksi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Provinsi Kepri.

Suryono menyebutkan saat ini penggunaan QRIS antarnegara sudah dapat diterapkan di Thailand dan Malaysia.

"Dan dalam waktu dekat, implementasi QRIS antarnegara dengan Singapura ditargetkan terealisasi pada akhir tahun 2023," kata Suryono.

Baca juga:
Pemkot Batam ajak mahasiswa di Batam tumbuhkan jiwa berwirausaha

Gubernur Kepri terus gesa pembebasan VoA demi dongkrak kunjungan wisman

KPU Batam terima tambahan kotak suara pemilu sebanyak 7.969

Bawaslu ingatkan ASN di Kepri agar jaga netralitas selama Pemilu

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE