Begini penjelasan KPK soal pemeriksaan Ahok soal awal kontrak pengadaan LNG

id KPK,Pertamina ,LNG,Basuki Tjahaja Purnama ,Ahok

Begini penjelasan KPK soal pemeriksaan Ahok soal awal kontrak pengadaan LNG

Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama saat memberikan keterangan usai diperiksa KPK di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa (7/11/2023). (ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat)

Jakarta (ANTARA) - Kepala Bagian Pemberitaan KPK menjelaskan pemeriksaan terhadap Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terkait awal mula kontrak bermasalah pengadaan LNG tahun 2011-2021.

"Saksi hadir dan didalami pengetahuannya antara lain terkait dengan bagaimana rekomendasi awal mula pengadaan liquefied natural gas di PT Pertamina," kata Ali Fikri di Jakarta, Rabu.

Pemeriksaan terhadap Ahok itu berlangsung di Gedung Merah Putih, KPK, Jakarta, Selasa (7/11), selama 6,5 jam. Dalam pemeriksaan tersebut, penyidik turut mendalami soal dugaan kerugian negara terkait kontrak pengadaan tersebut.

"Selain itu, saksi juga dikonfirmasi pengetahuannya terkait adanya dugaan kerugian keuangan negara dalam pengadaan tersebut," kata Ali.

Ahok diperiksa KPK sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan LNG dengan tersangka Galaila Karen Kardinah alias Karen Agustiawan selaku direktur utama PT Pertamina (Persero) Tahun 2009-2014.

Usai diperiksa KPK, Selasa (7/11), Ahok mengungkapkan ada beberapa kasus yang ditangani KPK di Pertamina, tetapi ia tidak menjelaskan lebih lanjut.

"Nanti tanya ke penyidik, tapi kayaknya KPK pegang kasus banyak untuk Pertamina," kata Ahok di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa.

Dia juga enggan memberikan jawaban soal jumlah kasus yang sedang ditangani KPK di Pertamina.

"Yang pasti, kami setiap ada temuan, pasti kami laporkan kepada menteri BUMN. Nah, beberapa kami minta direksi laporkan ke aparat penegak hukum," kata Ahok.








Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KPK jelaskan pemeriksaan Ahok soal awal kontrak pengadaan LNG

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE