Natuna (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Kepulauan Riau mengajak seluruh stakeholder atau pemangku kepentingan baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota untuk bersinergi dalam memastikan kelancaran mudik Lebaran Idulfitri 1445 Hijriah.
"Teman-teman dari TNI dilibatkan, karena ini perintah dari Presiden RI," ucap Kapolda Kepri Irjen. Pol. Drs. Yan Fitri Halimansyah dalam sambutannya pada rapat koordinasi lintas sektoral kesiapan pengamanan Idulfitri 1445 Hijriah yang disiarkan melalui siaran pers daring yang dipantau dari Natuna, Selasa.
Menurut dia, kolaborasi sangat diperlukan guna menciptakan keamanan dan kenyamanan selama mudik dan arus balik Lebaran Idulfitri 1445 Hijriah.
"Karena ini merupakan momen penting umat islam," ujar dia.
Kata dia, operasi pada Lebaran Idulfitri 1445 Hijriah tersebut diberi sandi “Operasi Ketupat Seligi 2024” dan dalam rapat tersebut diikuti oleh jajarannya di setiap kabupaten/kota secara daring.
Ia menyebut operasi ini menjadi perhatian khusus oleh pihak kepolisian.
"Ini merupakan operasi kemanusiaan, pemerintah harus memperhatikan ini," sebut dia.
Terpisah, Wakapolres Natuna Kompol Ahmad Rudi Prasetyo yang mengikuti rapat secara daring di Natuna mengatakan, kegiatan ini adalah rutin tahunan yang dilaksanakan dalam rangka mengecek kesiapan-kesiapan unsur terkait terhadap aktivitas masyarakat dalam menyambut dan merayakan hari raya Idulfitri 1445 H.
Kata dia, operasi akan dilaksanakan pada 4-16 April 2024, dengan tujuan mempersiapkan sedini mungkin antisipasi terhadap segala kemungkinan gangguan Kamtibmas demi terwujudnya hari raya Idulfitri yang aman, nyaman dan berkesan bagi masyarakat.
"Sinergitas dan kolaborasi tentunya menjadi hal yang sangat penting guna mendukung terwujudnya kelancaran arus mudik, dengan kebersamaan saling menjaga situasi Kamtibmas, Insyaallah Natuna aman dan nyaman," ucap dia.
Baca juga:
Pemprov Kepri pastikan bahan pokok tersedia hingga Idul Fitri 1445 Hijriah
ASN di Natuna yang diduga gunakan narkotika terancam dipecat
Polresta Tanjungpinang dalami kasus narkoba yang libatkan oknum Satpol PP
Komentar