KPU Lingga: Satu TPS geser akibat hujan

Batam (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri), mengatakan bahwa terdapat satu tempat pemungutan suara (TPS) yang terpaksa digeser saat pendirian akibat curah hujan tinggi.

"TPS 1 di Desa Rejai, Kecamatan Bakung Serumpun, terpaksa digeser saat didirikan karena kondisi lokasi awal yang tidak memadai akibat hujan. Namun, hari ini semua TPS berjalan sesuai rencana," kata Ketua KPU Kabupaten Lingga Ardhi Auliya saat dihubungi di Batam, Rabu.

Ia menyebutkan bahwa seluruh 233 TPS di Kabupaten Lingga beroperasi tanpa kendala berarti pada hari pemungutan suara. "Sampai saat ini, tidak ada kendala berarti sepanjang pelaksanaan pemungutan suara. Semua TPS di Kabupaten Lingga terpantau lancar dan kondusif," ujarnya.

Baca juga: Pemkot Batam pastikan blank spot pulau penyangga teratasi saat Pilkada

Untuk mengantisipasi kendala teknis, KPU Lingga telah menyiapkan helpdesk yang berfungsi membantu petugas di lapangan mengurai berbagai permasalahan yang dialami pemilih.

Ardhi menyebutkan bahwa upaya ini terbukti efektif pada Pemilihan Umum (Pemilu) meski sejauh ini tidak ada laporan kendala signifikan.

"Pada agenda pemilu sebelumnya, ada beberapa hal teknis yang menjadi pertanyaan para petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Helpdesk kami membantu menyampaikan pedoman teknisnya. Namun, untuk pemilihan ini belum ada yang menggunakan layanan tersebut," tambahnya.

Sementara itu, tingkat partisipasi pemilih belum dapat dirangkum secara keseluruhan, tetapi ketua KPU Lingga itu optimistis target partisipasi 80 persen dapat tercapai.

"Di lapangan terlihat antusiasme pemilih cukup baik. Kami harap target partisipasi bisa dicapai, sehingga legitimasi hasil pemilu di Lingga semakin kuat," tutupnya.

Baca juga:
KPU Karimun: Hujan tidak redakan semangat masyarakat untuk memilih

Amsakar: Peningkatan kesejahteraan guru penting untuk bangun SDM