Polres Karimun koordinasikan pengamanan Nataru

Batam (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Karimun melakukan koordinasi pengamanan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 dengan instansi lintas sektor di wilayah tersebut, Kamis, guna memastikan masyarakat merayakan Natal dan tahun baru dengan aman dan nyaman.

Wakapolres Karimun Kompol Misbachul Munir mengatakan pihaknya menjalankan arahan Kapolres Karimun AKBP Robby Topan Manusia untuk melaksanakan rapat koordinasi dengan lintas sektor dalam kesiapan Operasi Lilin Seligi 2024.

“Melalui rakor ini kami mengharapkan kerja sama dan sinergisitas antara instansi terkait dalam melaksanakan pengamanan untuk kelancaran dan kenyamanan bagi masyarakat Kabupaten Karimun, mengingat keterbatasan personel, sangat dibutuhkan dukungan dari semua pihak,” katanya.

Polres Karimun, kata dia, melaksanakan Operasi Lilin Seligi 2024 selama 13 hari mulai dari tanggal 21 Desember sampai dengan 2 Januari 2025.

Dia mengatakan Operasi Lilin Seligi 2024 merupakan operasi terpusat, juga dilaksanakan di seluruh Indonesia dengan sandi Operasi Lilin 2024, bertujuan untuk pengamanan libur Natal dan Tahun Baru 2025.

Fokus pengamanan selama Operasi Lilin Seligi 2024 yakni, gereja, pelabuhan, bandar udara, wisata, supermarket, pasar, tempat keramaian, bank, ATM, penukaran uang, hotel atau wisma, rumah sakit dan stasiun pengisian bahan bakar.

Adapun potensi yang dihindari dalam pengamanan ini seperti, terorisme dan ancaman bom, bencana alam dan non alam, peredaran uang palsu, kebakaran akibat petasan, sweeping, atau konflik sosial, sweeping atau konflik sosial, kenaikan dan kelangkaan BBM, penyakit masyarakat, kejahatan tindak pidana, dan penyerangan terhadap petugas pengamanan.

“Juga akan dilakukan sterilisasi oleh Kompi 2 Brimob Polda Kepri pada gereja besar yang ada di Kabupaten Karimun,” ujarnya.

Pengamanan gereja

Total ada tujuh gereja yang diamankan, yakni GBI Laixing di Kecamatan Tebing, Gereja Katolik Santos Josep di Kecamatan Karimun, GPDI Siloam di Kecamatan Karimun, Gereja HKBP di Jalan Pertambangan Kecamatan Karimun, Gereja Era Et labora di Kecamatan Meral, dan Gereja HKY Kecamatan Tebing.

Dalam Operasi Lilin Seligi 2024 melibatkan 145 personel, terdiri atas 27 personel Brimob Steril, 10 personel pada malam Natal, 28 personel siaga bencana.

“Kami harus memastikan kesiapan personel, sarana dan prasarana untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat yang akan merayakan natal dan tahun baru,” kata dia.

Polres Karimun, kata dia, akan melakukan pengawasan ketat akan dilakukan, termasuk patroli dan pengamanan di titik-titik rawan.

Dalam rapat koordinasi tersebut, juga disampaikan terkait ketersediaan pangan selama libur Natal dan tahun baru masih mencukupi.

Selain itu juga disampaikan kesiapan pelayanan di pelabuhan, GM Pelindo menambah kursi di ruang tunggu penumpang.

Total ada 500 penambahan kursi penumpang di koridor di KSOP Tanjung Balai Karimun, kemudian command center di pelabuhan yang dipantau langsung oleh Kementerian Perhubungan, penambahan jadwal keberangkatan kapal baik di pelabuhan domestik maupun internasional.

"Serta meminta pengaturan arus lalu lintas kendaraan di pintu masuk dan penertiban parkir kendaraan, dan untuk Pelabuhan Roro Parit Rampak sudah bisa beroperasi, dan masih menunggu kapal pengganti," katanya.

Pengamanan Natal dan Tahun Baru 2025 juga dibantu dari Lanal Tanjung Balai Korumun yang telah menempatkan personel di pelabuhan atas permintaan Pelindo dan sekaligus menyiagakan Sea Reader untuk penyelamatan jika ada penumpang yang alami kecelakaan di laut.

Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun juga siap membantu pengamanan dengan memastikan ketersediaan obat-obatan dan kendaraan ambulans.

“Dengan persiapan matang dan kolaborasi yang kuat antar instansi diharapkan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di wilayah hukum Polres Karimun dapat berlangsung aman, tertib dan penuh suka cita,” kata Misbachul.