Batam (ANTARA) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kepulauan Riau (KPw BI Kepri) memastikan kebutuhan uang rupiah bagi masyarakat selama Ramadhan dan Idul Fitri 1446 Hijriah terpenuhi dengan menyelenggarakan “Kick Off SERAMBI 2025 Kepulauan Riau”.
“Masyarakat silakan melakukan penukaran uang di tempat resmi, seperti di unit atau cabang perbankan, Kas Keliling Bank Indonesia, atau Layanan Penukaran Uang Bersama BI dan Perbankan guna menghindari risiko peredaran uang palsu, ketidakakuratan jumlah, serta pengenaan biaya tambahan,” kata Kepala KPw BI Kepri Rony Widijarto P dalam keterangan resmi yang diterima di Batam, Rabu.
Secara nasional, BI meluncurkan program Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri (SERAMBI) 2025 dengan tema "Menjaga Rupiah di Bulan Penuh Berkah" yang diluncurkan oleh Deputi Gubernur BI Doni P Joewono pada 3 Maret 2025 di Jakarta.
Program ini merupakan sinergi BI dengan perbankan untuk menyediakan layanan penukaran uang rupiah di seluruh wilayah Indonesia.
Kegiatan kick off tersebut ditandai dengan pelepasan rombongan armada layanan Penukaran Uang Bersama BI dan Perbankan oleh Kepala Perwakilan BI Kepri, serta dihadiri oleh Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kepri, Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Provinsi Kepri, dan pimpinan perbankan di Provinsi Kepri pada 4 Maret 2025.
Kebutuhan uang kartal di Provinsi Kepri pada periode Ramadhhan dan Idul Fitri 2025 diperkirakan mencapai Rp2,3 triliun, meningkat 9,5 persen dibandingkan realisasi tahun 2024 sebesar Rp2,1 triliun.
Peningkatan itu mempertimbangkan tren historis penarikan perbankan, angka asumsi makro, pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik, serta meningkatnya mobilitas masyarakat saat mudik Lebaran.
Kebutuhan tersebut akan dipenuhi melalui layanan Kas Keliling BI di berbagai tempat ibadah/pusat keramaian, layanan Penukaran Uang Bersama BI dan Perbankan pada 18 dan 19 Maret 2025 di One Batam Mall, serta layanan penukaran melalui 147 loket perbankan di seluruh wilayah Kepri.
Masyarakat Kota Batam dapat mengakses informasi jadwal layanan Kas Keliling Bl dan tata cara penukaran uang tersebut mulai tanggal 3 hingga 27 Maret 2025 melalui https://pintar.bi.go.id.
Penggunaan aplikasi PINTAR diharapkan dapat meningkatkan kepastian layanan dan mengurangi antrean/kepadatan di lokasi penukaran untuk kenyamanan dan kemudahan masyarakat.
Penggunaan aplikasi PINTAR ini juga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dengan distribusi yang lebih merata dan langsung kepada masyarakat.
Selain itu, BI mengajak masyarakat untuk semakin Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah.
Pertama, Cinta Rupiah diwujudkan dengan mengenali keasliannya melalui 3D (Dilihat, Diraba, Diterawang) serta merawatnya dengan 5J (Jangan dilipat, dicoret, diremas, distapler, atau dibasahi).
Lalu, Bangga Rupiah karena rupiah adalah alat pembayaran sah sekaligus simbol kedaulatan bangsa. Dan terakhir, Paham Rupiah ditunjukkan dengan belanja bijak sesuai kebutuhan, mendukung produk dalam negeri, serta menabung dan berinvestasi untuk pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Ke depan, BI Kepri terus berkomitmen untuk selalu hadir memenuhi kebutuhan uang Rupiah dengan jumlah dan pecahan yang sesuai, baik dalam keseharian maupun dalam berbagai momen penting kehidupan masyarakat Kepri.
Baca juga:
BI Kepri: Inflasi stabil, kenaikan tarif listrik tetap menjadi tantangan
BI Kepri beri bantuan sarana untuk perkuat ketahanan pangan daerah
Komentar