Jakarta (ANTARA) - Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah, Arab Saudi, memastikan bahwa enam korban tewas dalam kecelakaan bus jamaah umrah di jalan lintas Madinah-Mekkah pada Kamis (20/3) lalu akan dimakamkan di sana.
“Sementara ini, masih lima jenazah yang sudah kami peroleh persetujuannya untuk dimakamkan di sini (Arab Saudi),” ucap Konsul Jenderal Yusron Ambary dalam keterangan video KJRI Jeddah yang diterima di Jakarta, Senin.
Menurut Konjen, keluarga WNI keenam yang meninggal dunia kemudian juga menyatakan keinginan supaya jenazah istrinya dimakamkan di Arab Saudi, sehingga dapat dipastikan seluruh korban tewas akan dikebumikan di sana.
Untuk itu, KJRI Jeddah akan meminta persetujuan secara tertulis dari pihak keluarga tersebut untuk dapat melangsungkan proses pemakaman di Arab Saudi.
Sementara itu, Yusron memastikan bahwa seluruh jenazah sudah dipindahkan ke rumah sakit dengan fasilitas forensik yang lebih baik untuk dilakukan proses forensik sebelum pemakaman. Otoritas Saudi juga telah menyatakan komitmen mereka untuk membantu mempercepat proses tersebut.
“Pada umumnya, diperlukan tujuh hari untuk proses forensik, identifikasi, dan lain sebagainya, mari kita berharap supaya lebih cepat sehingga Insya Allah, jenazah bisa segera kita makamkan,” kata Konsul Jenderal.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Semua korban tewas kecelakaan bus umrah akan dimakamkan di Arab Saudi
Komentar