Batam (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) menerjunkan tim tenaga medis di enam posko kesehatan di lokasi-lokasi strategis untuk melayani masyarakat selama arus mudik dan balik Lebaran 2025.
“Kami akan mengerahkan tenaga medis dari pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) ke enam posko. Dua akan bersifat on-call dan empat akan standby,” kata Kepala Dinkes Batam Didi Kusmarjadi saat dihubungi di Batam, Senin.
Posko ini akan beroperasi mulai 26 Maret hingga 8 April 2025 dengan tenaga medis yang siap siaga secara bergilir.
Baca juga: Kala Nipah jemput dua nelayan di perbatasan Malaysia
Sebanyak dua posko on-call akan bertugas jika dibutuhkan karena sudah ada tenaga Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) yang bertugas di Bandara Internasional Hang Nadim dan Pelabuhan Sekupang.
“Semua tenaga kesehatan kita turunkan secara bergilir dengan setiap posko ada tiga personel terdiri dari satu dokter, satu perawat, dan satu pengemudi ambulans," katanya.
Lokasi enam posko kesehatan Dinkes Batam terbagi antara yang on-call dan standby. Untuk on-call terdapat di Bandara Internasional Hang Nadim dan Pelabuhan Sekupang.
Baca juga: Pelindo Tanjungpinang bagikan ribuan paket bantuan Ramadhan kepada masyarakat
Untuk posko di mana tenaga medis standby di lokasi terdapat di Pelabuhan Domestik Punggur, Pelabuhan Roro PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Indonesia Ferry (ASDP) Punggur, Pelabuhan Jembatan I Barelang, dan Pelabuhan Batu Ampar.
Didi juga memastikan bahwa puskesmas tetap beroperasi 24 jam, termasuk layanan IGD yang selalu siap menerima pasien darurat.
Melalui koordinasi dengan pemangku kepentingan setempat, mulai dari kepolisian dan pihak pelabuhan dan bandara, tim medis Dinkes Batam akan siaga di pos-pos pengamanan yang sudah ditentukan untuk memastikan kesiapan layanan kesehatan bagi pemudik.
Baca juga:
Senin, cuaca Kepri diprakirakan berawan dan berpotensi hujan
PPLP Tanjung Uban-Kepri jamin keamanan dan keselamatan pemudik jalur laut
Komentar