Natuna (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau, mengimbau warga di wilayah tersebut untuk memanfaatkan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) guna mendeteksi penyakit tuberkulosis (TB).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna, Hikmat Aliansyah, di Natuna, Rabu mengatakan, program CKG tersedia di seluruh Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di wilayah itu dan gratis.
"Saat ini seluruh puskesmas kita sudah melaksanakan program CKG," ucap dia.
Selain untuk mendeteksi TB, program ini juga dapat digunakan untuk skrining berbagai penyakit lainnya. Deteksi penyakit secara dini dinilai penting karena dapat mencegah kondisi menjadi lebih parah, mengurangi biaya pengobatan, serta meningkatkan peluang sembuh.
Selain itu, deteksi awal juga membantu mencegah penularan penyakit ke orang lain dan memungkinkan perencanaan hidup serta perawatan yang lebih optimal.
"Jika saat pemeriksaan warga terdeteksi TB, maka pasien akan dirujuk (gratis) untuk penanganan lebih lanjut," ujar dia.
Dinas Kesehatan Natuna mencatat hingga Mei 2025, baru 173 warga yang memanfaatkan program CKG. Jumlah ini dinilai masih rendah, mengingat total penduduk Kabupaten Natuna mencapai lebih dari 80 ribu jiwa.
"Warga kita masih kurang memanfaatkan program ini," kata Hikmat.
Baca juga: Satu dapur MBG di Natuna mulai beroperasi layani delapan sekolah
Ia juga menyebutkan bahwa saat ini terdapat 56 orang yang tengah menjalani pengobatan TB, sementara 324 orang lainnya merupakan terduga pengidap TB.
Ia mengingatkan kepada warga bahwa penanganan TB harus dilakukan secara serius, tepat, dan tuntas, karena TB adalah penyakit menular yang bisa berdampak fatal jika tidak diobati dengan benar.
"Pada 2023, tercatat sebanyak 820 orang terduga TB, 241 orang menjalani pengobatan. Sementara itu, pada tahun 2024 terdapat 791 terduga, dan 224 orang menjalani pengobatan," ujar dia.
Baca juga: Pemkab Natuna libatkan pemandu lokal dalam kunjungan wisman di Serasan
Komentar