Dinkes: Program CKG di Batam telah jangkau lebih dari tujuh ribu siswa

id cek kesehatan gratis,program ckg,dinkes batam,ckg batam,ckg sekolah,puskesmas batam,batam kepri

Dinkes: Program CKG di Batam telah jangkau lebih dari tujuh ribu siswa

Ilustrasi: Salah satu murid SMP 2 Batam sedang diperiksa penglihatannya dengan tes mata oleh tim medis di Kota Batam, Kepri, Sabtu (26/7/2025). ANTARA/Amandine Nadja

Batam (ANTARA) - Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi pelajar di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), telah menjangkau lebih dari tujuh ribu siswa jenjang PAUD hingga SMA/SMK pada pekan ketiga pelaksanaannya.

“Seluruh 21 puskesmas sudah berjalan (Program CKG) di wilayah kerja masing-masing. Setiap hari kami terus memperluas pelaksanaannya ke sekolah-sekolah,” ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Batam Didi Kusmarjadi saat dihubungi di Batam, Kamis.

Hingga 5 Agustus 2025, kata dia, jumlah siswa yang telah mengikuti Program CKG sekolah sebanyak 7.464 anak.

Rinciannya, lanjut dia, 388 siswa PAUD usia 1-6 tahun, 3.168 siswa SD usia 7-12 tahun, 3.068 siswa SMP usia 13-15 tahun, dan 840 siswa SMA usia 16-18 tahun.

Didi menjelaskan Program CKG untuk pelajar merupakan program preventif dan promotif yang bertujuan mendeteksi masalah kesehatan sejak dini.

“Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh, meliputi pengukuran tinggi dan berat badan, pemeriksaan mata dan telinga, gigi dan mulut, tes hemoglobin (Hb), serta evaluasi kebersihan diri seperti kondisi kulit, rambut, dan kuku,” katanya.

Baca juga: Pemeriksaan kesehatan gratis untuk siswa di Kota Tanjungpinang dimulai

Untuk siswa PAUD dan kelas SD dilakukan juga skrining tumbuh kembang guna mendeteksi keterlambatan perkembangan sebagai bentuk perhatian terhadap stunting.

“Sebelum puskesmas turun, disebarkan dulu formulir yang harus diisi seluruh murid. Ini kami perhatikan betul untuk menjadi catatan saat skrining nanti. Jadi ada juga beberapa pertanyaan tentang kebiasaan merokok,” kata dia.

Ia juga menjelaskan bpihak puskesmas akan merujuk siswa siswi yang memerlukan penanganan lebih jauh.

"Kami rujuk ke puskesmas terdekat. Misal untuk anak-anak dengan rabun jauh yang cukup mengkhawatirkan atau indikasi buta warna, ini kami catat dan akan kami tangani lebih jauh," katanya.

Dengan estimasi jumlah pelajar di Batam mencapai lebih dari 200 ribu anak, kata dia, Dinkes Batam berkomitmen menjangkau seluruh siswa melalui 21 puskesmas yang tersebar di tiap kecamatan.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dinkes: Program Cek Kesehatan Gratis Batam telah jangkau 7.464 siswa

Pewarta :
Uploader: Nadilla
COPYRIGHT © ANTARA 2025


Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE