Natuna (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Provinsi Kepulauan Riau menjaring atlet berprestasi untuk mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) dan Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) melalui turnamen Piala Bupati Natuna.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Natuna Hikmatul Arif di Natuna, Ahad, mengatakan turnamen yang mempertandingkan voli dan sepak bola tersebut selain bertujuan menjaring atlet juga untuk meningkatkan ekonomi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta menghibur masyarakat.
“Motto Piala Bupati 2025 adalah Debut Prestasi dan Jaga Sportivitas. Ada empat sukses yang ingin dicapai, yaitu penyelenggaraan tertib, damai, menghasilkan juara terbaik, dan sukses penjaringan atlet karena pada 2026 akan mengikuti Poprov dan Popda,” ujar Hikmatul Arif.
Menurut dia, kedua pertandingan yang berakhir pada Sabtu (8/11) itu berjalan sukses dengan dukungan pengamanan dari Kepolisian Republik Indonesia dan pihak-pihak lainnya. Ketertiban penonton juga menjadi salah satu faktor pendukung keberhasilan kegiatan.
"Pada Porprov dan Popda nanti komposisinya akan kita atur," ujar dia.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Natuna, IPTU Erwan Toni, mengatakan pada Sabtu (8/11) malam, Polres Natuna menurunkan 22 personel untuk mengamankan pertandingan final bola voli.
Personel ditempatkan di titik-titik rawan kepadatan, area parkir, pintu masuk arena pertandingan, hingga jalur evakuasi.
“Pengaturan lalu lintas ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan dan memastikan aktivitas masyarakat dapat berjalan tertib tanpa mengganggu kegiatan umum lainnya,” ujar dia.
Pengamanan meliputi manajemen parkir, pengawasan jalur pedestrian, hingga patroli mobile yang bersifat situasional. Personel di lapangan memberikan imbauan humanis kepada masyarakat agar tertib berlalu lintas.
Hingga kegiatan selesai, arus lalu lintas terpantau stabil, terkendali, dan kondusif. Tidak ada gangguan signifikan maupun kemacetan berarti.
“Kami siap memberikan pelayanan terbaik, terutama pada kegiatan yang melibatkan massa dalam jumlah besar,” ujar Iptu Erwan Toni.
Komentar