Natuna (Antara Kepri) - Pemerintah Kabupaten Natuna menandatangani Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan TNI AU, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, serta Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau tentang penggunaan bersama Pangkalan TNI AU Ranai sebagai Bandar Udara Ranai.
MoU ini berlangsung di Gedung Antonov Persada Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur pada 11 Agustus 2014 yang dihadiri langsung oleh Bupati Natuna Ilyas Sabli beserta sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Natuna. Sedangkan dari Pemerintahan Provinsi Kepri dihadiri Wakil Gubernur Soerya Respationo.
Bupati Natuna Ilyas Sabli usai penandatanganan tersebut di Ranai mengatakan, sesuai dengan surat Kepala Staf TNI AU, nomor B/207-09/21/178/DISFASKONOU tanggal 4 Maret 2013, tentang kerja sama pemanfaatan Barang Milik Negara (BMN) terhadap Bandar Udara Ranai, Pemerintah Kabupaten Natuna telah mengucurkan anggaran tahun jamak sebesar Rp187.418.800.000.
"MoU ini dilaksanakan adalah untuk mendukung terselenggaranya penerbangan sipil, sesuai kesepakatan dengan pihak TNI AU. Tahun 2013 lalu, Pemerintah Kabupaten Natuna telah menganggarkan sebesar Rp187 miliar lebih, melalui anggaran tahun jamak," ungkap Ilyas Sabli.
Untuk pelaksanaan pembangunan bandar udara ini, pada akhir Juli 2014, progres pekerjaan telah mencapai 60 persen, sementara penyerapan atau pencairan dana, baru 50 persen. Pemerintah Kabupaten Natuna menargetkan pembangunan bandara tersebut selesai pada Mei 2015.
"Kita berharap Bandar Udara Ranai bisa selesai menjelang Agustus 2014, paling cepat Mei 2014," kata Ilyas lagi.
Dengan telah dilaksanakan MoU ini, tambah Ilyas, maka akan disampaikan kepada regulator, dalam hal ini adalah pihak Kementerian Perhubungan untuk dijadikan regulasi atau payung hukum sebagai rencana induk Pembangunan Bandara Udara Ranai.
Selain itu tambah Ilyas, Wakil Gubernur dalam kesempatan yang sama, juga berharap semoga, pembangunan Bandara Ranai bisa selesai dalam waktu yang disepakati. Ini dimaksudkan agar pelayanan penerbangan di Bandara Ranai bisa lebih ditingkatkan. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
Bandara Sam Ratulangi belum aman untuk pesawat beroperasi
Kamis, 2 Mei 2024 20:21 Wib
Operasional Bandara Samrat ditutup hingga Jumat sore
Kamis, 2 Mei 2024 18:03 Wib
Pemkab Natuna berikan fasilitas mobil untuk dokter spesialis di RSUD
Kamis, 2 Mei 2024 17:24 Wib
Pemkab akan tanggung biaya kelebihan bagasi jamaah haji Natuna
Kamis, 2 Mei 2024 16:14 Wib
Presiden teken UU Desa, perpanjang masa jabatan kades
Kamis, 2 Mei 2024 15:00 Wib
Pemkab Natuna Kepri gelar pelatihan kerja berbasis kompetensi secara gratis
Kamis, 2 Mei 2024 14:01 Wib
Penutupan Bandara Samrat Manado diperpanjang hingga sore hari ini
Kamis, 2 Mei 2024 12:15 Wib
TKA di Kepri wajib bayar retribusi 100 dolar per bulan
Kamis, 2 Mei 2024 7:55 Wib
Komentar