Polres Tanjungpinang kerahkan 780 personel amankan Pilkada

Kepolisian Resor Tanjungpinang melakukan pemeriksaan ketat terhadap sejumlah tamu yang hadir pada Debat Putaran Terakhir di salah satu hotel di Tanjungpinang. (Antaranews Kepri/Pradanna Putra)

Semuanya berjalan kondusif hingga saat ini, namun kita juga tetap mengantisipasi berbagai potensi kerawanan di Pilkada Tanjungpinang

Tanjungpinang (Antaranews Kepri) - Kepolisian Resor Tanjungpinang akan mengerahkan 780 personelnya untuk mengamankan jalannya pemilihan kepala daerah (pilkada) yang akan dilaksanakan serentak di seluruh tanah air pada 27 Juni 2018 yang akan datang.

"Ratusan personel gabungan ini terdiri dari unsur Brimob dan Polisi, ditambah unsur Linmas serta didukung aparat TNI untuk melakukan pengamanan pilkada," kata Kapolres Tanjungpinang, AKBP Ucok Lasdin Silalahi usai mengawal Debat Publik Putaran Ketiga di salah satu hotel di Tanjungpinang, Jumat malam.

Seluruh personel yang disiapkan dengan sandi Operasi Mantap Praja 2018 kata Ucok sudah menjalankan tugasnya seiring berjalan proses pentahapan pilkada.

Pengamanan yang dilakukan mulai dari tahapan penyerahan syarat dukungan pasangan calon yang telah dilaksanakan dari tanggal 27 November 2017, pengamanan pendaftaran pasangan calon pada tanggal 8-10 Januari 2018 dan pengamanan penetapan pasangan calon pada tanggal 12 Februari 2018.

Kemudian akan dilanjutkan dengan pengamanan pengundian nomor urut pasangan calon pada tanggal 13 Februari 2018, pengamanan kampanye pada tanggal 15 Februari-23 Juni 2018, hingga pengamanan masa tenang pada tanggal 24 -26 Juni 2018.

"Meski dalam prosesnya kedua pasangan calon tidak melakukan kampanye akbar, namun personel tetap bersiaga hingga proses pemungutan suara yang berlangsung tanggal 27 Juni 2018," tegasnya.

Selanjutnya akan dilakukan pengamanan terhadap tahapan rekapitulasi hasil perhitungan suara pilkada pada tanggal 4-6 Juli 2018, pilkada langsung tanggal 7-9 Juli 2018, dan pengamanan penetapan pasangan calon tanggal 21-23 Juli 2018.

Kapolres Tanjungpinang, AKBP Ucok Lasdin Silalahi. (Antaranews Kepri/Pradanna Putra)

Kapolres Tanjungpinang menambahkan, Operasi Mantap Praja 2018 yang dilaksanakan selama 210 hari di 37 daerah yang menyelenggarakan Pilkada serentak 2018 itu hingga kini di ibu kota Kepulauan Riau belum menemukan adanya tindak pelanggaran yang berarti.

"Semuanya berjalan kondusif hingga saat ini, namun kita juga tetap mengantisipasi berbagai potensi kerawanan di Pilkada Tanjungpinang," ucapnya.

Mantan Kapolres Lingga Kepulauan Riau mengajak seluruh masyarakat Tanjungpinang untuk bersama datang di 317 TPS yang tersebar di empat kecamatan Kota Tanjungpinang.

"Karena kesuksesan dari pilkada itu adalah antusias warga yang menggunakan hak pilihnya," tuturnya. (Antara)