Tanjungpinang (ANTARA) - KPU Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menetapkan pasangan calon atau paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota nomor urut 02 Lis Darmansyah dan Raja Ariza sebagai pemenang Pilkada 2024.
Dalam rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara pilkada 2024 yang digelar KPU Tanjungpinang di salah satu hotel, Kamis (5/12), KPU mengumumkan paslon Lis-Raja memperoleh 64.438 suara dari total empat kecamatan setempat.
"Paslon Lis-Raja mengungguli paslon nomor urut 01 Rahma-Rizha Hafiz dengan perolehan 29.059 suara," kata Ketua KPU Tanjungpinang Muhammad Faizal usai rapat pleno terbuka.
Faizal menyampaikan total surat yang dicoblos pemilih di TPS pada pilkada 2024, untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang sebanyak 97.660 lembar, terdiri dari surat suara sah 93.497 lembar, lalu surat suara tidak sah 4.163 lembar. Sedangkan total daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada 2024 di Tanjungpinang sebanyak 172.182 orang.
Ia menyatakan bahwa seluruh saksi dari masing-masing paslon menyatakan telah menerima hasil perolehan suara kedua paslon yang dibacakan oleh KPU, sehingga ditetapkan sebagai keputusan KPU Tanjungpinang.
Selanjutnya, dilakukan penandatanganan bersama terhadap dokumen atau berita acara hasil pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang tahun 2024.
"Dokumen yang sudah ditanda tangani itu disimpan di kotak kontainer tersegel untuk dikirim ke KPU Kepri, karena setelah ini akan dilanjutkan dengan pleno rekapitulasi tingkat provinsi," ujar Faizal.
Faizal turut mengapresiasi atas kerja keras semua pihak dalam menyukseskan Pilkada Serentak tahun ini.
Tahapan demi tahapan, mulai dari pemutakhiran data pemilih, pencalonan, kampanye, pemungutan suara, rekapitulasi tingkat kecamatan, hingga rekapitulasi tingkat kota diklaim berjalan aman, lancar, dan damai, sehingga tercipta kondusifitas di Tanjungpinang.
“Terima kasih kepada 2.261 petugas KPPS, 646 petugas keamanan tps, 74 badan ad hoc PPS dan PPK, pemerintah daerah, bawaslu, TNI, Polri, dan seluruh stakeholder yang telah bekerja keras dalam menyelenggarakan pilkada ini,” demikian Faizal.
Baca juga: 1.158 ASN diduga tidak netral selama tahapan Pilkada 2024
Komentar