Pemuda bersikap atas klaim China di laut Natuna

Ranai (ANTARA) - Komite Nasioal Pemuda Indonrsia (KNPI) bersama MPC Pemuda Pancasila Natuna melakukan pertemuan terkait kliem China atas Laut Natuna Utara dan akan menyampaikan pernyataan sikap Pemuda Natuna atas kliem tersebut.

"Pernyataan sikap Pemuda Natuna atas  maritim NKRI di laut Natuna Utara akan kami sampaikan besok secara terbuka di lapangan Pantai Piwang," kata Ketua DPD KNPI Kabupaten Natuna, Haryadi disela pertemuan di Kedai Kopi Sihaq Jalan Hangtuah, Ranai, Natuna, Jumat malam.

Ia juga menjelaskan diskusi dilakukan terkait kondisi Natuna hari ini, agar daerah mencari kesimpulan terkait permasalahan illegal fising dan masalah kedaulatan NKRI di Natuna.

 " Intinya kita menyamakan persepsi atas apa yang sedang berlaku hari ini," kata dia.

Sementara itu, Ketua MPC Pemuda Pancasila Natuna, Fadillah, mengatakan Pemuda harus cepat mengambil sikap dalam upaya meyakinkan pemerintah pusat bahwasanya Pemuda Natuna tidak tinggal diam jika Kedaulatan NKRI diusik.

"Kami pemuda kabupaten Natuna menyatakan, tetap setia terhadap keutuhan NKRI, mendukung penuh Pemerintah Republik Indonesia mejaga kedaulatan maritim di laut Natuna Utara," ujarnya.

Tidak hanya itu, Pemuda Natuna juga menolak dan mengecam kliem China terhadap laut Natuna Utara belakangan ini, serta menolak dengan tegas illegal fishing di perairan mereka.

" Karena NKRI harga mati, kami yakinkan pemerintah pusat kami tidak gentar sedikit pun atas kleim China tersebut," tegasnya.

Lanjutnya lagi, besok Sabtu akan digelar aksi untuk menyatakan sikap Pemuda, saat ini mereka masih melakukan persiapan dan berkoordinasi dengan berbagai pihak.