Tanjungpinang (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Riau mencatat nilai ekspor Kepri sepanjang tahun 2019 mencapai 12,6 miliar dolar AS atau turun 4,63 persen dibanding tahun 2018 yang mencapai 13,2 miliar dolar AS.
Kepala BPS Kepri Zulkipli di Tanjungpinang, Rabu, menyatakan penurunan disebabkan turunya nilai ekspor nonmigas sebesar 8,54 persen, sementara ekspor migas naik 4,76 persen.
Dia mengatakan ekspor nonmigas yang mengalami penurunan ialah industri pengolahan yaitu sebesar 9,33 persen.
"Industri pengolahan merupakan komponen terbesar penyumbang perekonomian Kepri," ujar Zulkipli.
Kendati demikian, pihaknya belum dapat memastikan dampak penurunan ekspor terhadap perekonomian Kepri pada triwulan IV 2019.
"Kondisi perekonomian Kepri akan kami sampaikan bulan Februari nanti," imbuhnya.
Zulkipli menambahkan sepanjang tahun 2019, Singapura masih menjadi negara tujuan ekspor Kepri terbesar dengan nilai mencapai 6,4 miliar dolar AS atau 51,34 persen dari total ekspor Januari-Desember 2019.
"Jumlah tersebut juga turun sebesar 6,67 persen jika dibanding ekspor ke Singapura tahun 2018 sebesar 6,9 miliar dolar AS," tutur Zulkipli.
Berita Terkait
KPU tetapkan 45 anggota DPRD Kepri terpilih, ini dia daftarnya
Kamis, 2 Mei 2024 18:26 Wib
Bapenda Kepri hadirkan Fuel Card Plus upaya tingkatkan PBB-KB
Kamis, 2 Mei 2024 18:16 Wib
Kunjungan wisman ke Kepri pada Maret 2024 mencapai 135.491 orang
Kamis, 2 Mei 2024 17:44 Wib
Imigrasi Batam pasang 15 autogate
Kamis, 2 Mei 2024 16:25 Wib
Pemkab Natuna Kepri gelar pelatihan kerja berbasis kompetensi secara gratis
Kamis, 2 Mei 2024 14:01 Wib
KPU Kepri sebut jumlah pemilih di Pilkada 2024 dibatasi 600 orang per TPS
Kamis, 2 Mei 2024 12:52 Wib
Pemkot Batam komitmen implementasikan Kurikulum Merdeka Belajar
Kamis, 2 Mei 2024 12:44 Wib
Pemprov Kepri berikan dana apresiasi kepada atlet yang lolos PON Aceh-Sumut
Kamis, 2 Mei 2024 8:11 Wib
Komentar