Batam (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Batam Kepulauan Riau mencatat tambahan 2 orang warga menderita COVID-19, dan totalnya menjadi 197 warga terinfeksi virus corona di kota setempat, hingga Kamis.
"Data ini merupakan hasil pemeriksaan swab oleh tim analis BTKLPP Batam, berdasarkan temuan kasus baru dan hasil 'tracing closes contact' yang terus berlangsung dari Klaster HOG Eden Park," kata Ketua Gugus Tugas Batam, Muhammad Rudi dalam keterangan tertulis.
Ia menjabarkan, kasus 196 adalah karyawan perusahaan swasta di Nagoya berusia 24 tahun, anak kandung dari warga terkonfirmasi positif nomor 172.
Warga tersebut merupakan teman dan tetangga warga terkonfirmasi positif nomor 164, seorang tukang urut berkaitan dengan Klaster HOG Eden Park.
"Perlu diketahui bahwa yang bersangkutan tidak memiliki riwayat bepergian dan sudah dirumahkan dari tempatnya bekerja sejak dua bulan yang lalu," kata Rudi.
Kemudian, pasien 197 adalah lelaki 19 tahun yang melakukan pemeriksaan tes cepat COVID-19 di RS Bhayangkara Batam guna keperluan persyaratan penerbangan ke Jakarta.
Pasien itu hendak ke ibu kota negara untuk berobat di RS Harapan Kita sesuai rujukan dokter spesialis jantung pada salah satu rumah sakit di Batam.
Hasil tes cepat menunjukkan Ig.G reaktif, Ig.M nonreaktif.
Kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan swab tenggorokan yang hasilnya diketahui positif.
"Mengingat yang bersangkutan memiliki riwayat penyakit jantung saat ini sudah dalam perawatan isolasi/karantina guna penanganan kesehatannya di rumah sakit rujukan RSBP Batam Kota Batam," kata dia.
Sementara itu, hingga Kamis, tercatat 197 orang warga menderita COVID-19, sebanyak 111 orang di antaranya sembuh, 12 meninggal dan yang lain masih dalam perawatan di sejumlah rumah sakit rujukan.
Berita Terkait
PT Timah gencarkan layanan kesehatan hingga ke desa terpencil di Kepri
Minggu, 19 Mei 2024 10:59 Wib
NCT DREAM pukau penggemar di konser Jakarta
Minggu, 19 Mei 2024 6:40 Wib
Satu calon haji Indragiri Hilir gagal jantung di rawat di RSBP Batam
Sabtu, 18 Mei 2024 20:18 Wib
Bupati Siak paparkan potensi peluang investasi di Batam
Sabtu, 18 Mei 2024 19:52 Wib
BPBD OKU: Sebanyak 13.600 rumah warga terendam banjir
Sabtu, 18 Mei 2024 18:09 Wib
PPIH sebut JCH lansia Embarkasi Batam duduk di kelas bisnis
Sabtu, 18 Mei 2024 17:38 Wib
Pemkot Batam uji coba parkir berlangganan untuk upaya peningkatkan PAD
Sabtu, 18 Mei 2024 15:34 Wib
Satu orang hanyut tenggelam akibat perahu karam di Riam Matahari Hulu Sungai Kapuas
Sabtu, 18 Mei 2024 11:18 Wib
Komentar