Mumbai (ANTARA) - Pendiri dan CEO Meta Mark Zuckerberg menjawab keinginan para pebisnis baik usaha skala kecil dan besar di Instagram, Facebook dan WhatsApp untuk tervalidasi melalui "Meta verified".

Mark Zuckerberg mengatakan verifikasi dari Meta ini akan menginformasikan kepada konsumen bahwa usaha yang memiliki lencana verifikasi sudah divalidasi dan terjamin autentikasinya.

"Kami telah mendengar dari banyak bisnis bahwa mereka sangat ingin membangun kredibilitas dan mendapatkan visibilitas yang lebih besar. Jadi saya bersemangat untuk mulai meluncurkan 'Meta verified' dalam beberapa bulan mendatang," kata Mark dalam konferensi virtual di Mumbai, India, Rabu.

Bisnis atau usaha yang berlangganan dengan fitur ini akan mendapatkan lencana terverifikasi, dukungan akun, perlindungan dari peniruan identitas, serta fitur tambahan yang membantu konsumen atau audiens dalam menemukan bisnis tersebut dengan mudah. Tampilan verifikasi meta dalam WhatsApp Business yang diperkenalkan pada acara Conversations Global di Mumbai, India, Rabu (20/9/2023). (ANTARA/Mentari Dwi Gayati)

Vice President of Product Management for Business Messaging Meta, Nikila Srinivasan, mengatakan verifikasi meta meyakinkan konsumen bahwa mereka berpesan kepada usaha atau bisnis yang tepat, sehingga menghindari potensi penipuan.

"Masukan ini datang ketika pengguna ingin tahu, apakah saya berbicara dengan bisnis yang sah, terutama pada bisnis yang skalanya kecil," kata Nikila.





Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: WhatsApp jawab keinginan pebisnis tervalidasi lewat verifikasi Meta

Pewarta : Mentari Dwi Gayati
Editor : Yuniati Jannatun Naim
Copyright © ANTARA 2024