Tanjungpinang (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), menyalurkan bantuan seragam sekolah gratis kepada 7.494 siswa SD dan SMP tahun ajaran 2025/2026 sebagai upaya memperkuat layanan pendidikan dasar.
Program bantuan seragam gratis tersebut menyasar peserta didik kelas I SD serta kelas VII SMP, baik negeri maupun swasta se-Tanjungpinang.
"Perlengkapan yang diberikan meliputi seragam OSIS, batik, olahraga, dan baju kurung, serta dilengkapi sepatu dan tas sekolah," kata Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah usai penyerahan bantuan seragam gratis secara simbolis di SMP Negeri 8 Tanjungpinang, Senin.
Baca juga: Pemkab Natuna hemat Rp60 M usai kurangi belanja ATK
Wali Kota Lis menyebutkan di jenjang SD negeri, jumlah penerima bantuan tercatat sebanyak 2.479 siswa, sedangkan siswa SD swasta sebanyak 565 siswa.
Kemudian untuk jenjang SMP negeri, jumlah penerima mencapai 3.058 siswa dan SMP swasta penerima seragam OSIS sebanyak 454 siswa, seragam batik 242 siswa, seragam olahraga 465 siswa, dan baju kurung 231 siswa.
Dari seluruh satuan pendidikan swasta, kata dia, sembilan sekolah menerima bantuan seragam dan perlengkapan sekolah, yakni Al-Kautsar, Kinarya Grasia, MTsN, Katolik, Maitreyawira, Maitreyawira Bincen, Sion, Ar Risalah, dan Anugerah.
"Sebagian besar sekolah swasta lainnya telah memiliki seragam masing-masing," ujarnya.
Baca juga: KJRI Kuching bantu nelayan terdampar di Malaysia untuk pulang
Ia menyampaikan bahwa pembagian seragam dilakukan langsung oleh pihak sekolah dan dipakaikan kepada siswa di lokasi guna memastikan ukurannya sesuai. Cara tersebut dilakukan agar perlengkapan yang diterima dapat digunakan dengan nyaman oleh peserta didik.
Menurutnya, penyerahan seragam dan perlengkapan sekolah itu sejalan dengan visi dan misi pemerintah daerah di bidang pendidikan, sekaligus membantu meringankan beban orang tua dalam memenuhi kebutuhan peserta didik.
“Kalau ada ukuran sepatu atau seragam yang tidak pas, silakan diganti agar bantuan ini benar-benar dapat digunakan oleh siswa,” ujar Lis.
Baca juga: OJK: Percepatan akses keuangan Kepri masuk yang terbaik Sumatera
Sementara itu, salah seorang siswa SMP Negeri 8 Tanjungpinang M. Ilham Saputra mengaku senang menerima bantuan seragam sekolah. Menurutnya, seragam baru menambah semangat belajar.
“Seragam baru, semangat baru untuk pendidikan yang lebih maju,” kata Ilham.
Senada, Ketua Komite SMP Negeri 8 Tanjungpinang Pangihutan Hasibuan mengapresiasi pemkot atas bantuan seragam sekolah dan buku pembelajaran interaktif yang telah diberikan kepada peserta didik.
“Dengan adanya perhatian dan dukungan dari pemerintah, para siswa diharapkan dapat melaksanakan program tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat secara konsisten di lingkungan sekolah,” katanya.
Baca juga: Konferwil II AMSI Kepri bahas masa depan media di tengah perkembangan AI
Selain penyerahan seragam, Pemkot Tanjungpinang turut melaksanakan revitalisasi satuan pendidikan pada tujuh sekolah tahun 2025, yakni TK Negeri 8, SD Negeri 006 Tanjungpinang Barat, SD Negeri 006 Bukit Bestari, SD Negeri 010 Bukit Bestari, SMP Negeri 8 Tanjungpinang, SMPS IT As Sakinah, dan SMPS IT De Green Camp.
Program pembangunan dan rehabilitasi ruang kelas itu dilaksanakan oleh Panitia Pembangunan Satuan Pendidikan (P2SP) melalui Program Revitalisasi Satuan Pendidikan dengan dukungan dana bantuan pemerintah tahun anggaran 2025 sebesar Rp574 juta.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkot Tanjungpinang salurkan seragam gratis untuk 7.494 siswa SD/SMP