Batam (Antaranews Kepri) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menganggarkan Rp33 miliar dalam APBD 2018 untuk membantu Pemkot Batam meningkatkan infrastruktur jalan di dalam kota.
Wali Kota Batam Muhammad Rudi di Batam, Selasa menyatakan anggaran Rp33 miliar itu digunakan untuk pelebaran tiga ruas jalan dari lintas bawah Pelita sampai ke Sincom Batam Kota.
Pembangunan jalan menggunakan anggaran Pemprov itu akan dimulai dengan pembukaan lahan. Jalur jalan yang tadinya berkelok akan dibuat lurus untuk memudahkan pengguna jalan.
"Tahun ini selesai tapi belum sempurna. Saya minta dibuka dulu semua. Kita minta ini dibuka karena ada perubahan ruas jalan. Median tidak pas di depan SDN 001 Patung Kuda. Mediannya kita minta geser ke kiri supaya pas di tengah," kata Wali Kota.
Dan pembangunan jalan itu dilanjutkan pada 2019, untuk semenisasi agar kuat.
Sementara itu, Pemkot memulai pengerjaan pelebaran jalan hari ini, yang ditinjau langsung oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota Amsakar Achmad.
Wali Kota menyatakan Pemkot sengaja menggesa proses lelang yang sudah disetujui APBD 2018, agar pengerjaan pembangunan bisa segera dimulai.
"Hari ini saya sebut pukul gong untuk proyek fisik anggaran 2018. Kita ingin anggaran November selesai, maka kita berpacu," kata Wali Kota Batam.
Ia mengatakan dari sedikitnya 10 pembangunan jalan, enam di antaranya sudah selesai lelang, dan pembangunannya segera dimulai.
"Ada lima atau enam kontrak yang sudah selesai. Sebagian lanjutan di Nagoya yang belum selesai kemarin (tahun lalu), dan yang baru yang ini," kata dia.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam, Yumasnur mengatakan beberapa ruas jalan mulai dikerjakan bulan ini, di antaranya jalan dari Hotel Planet Hoilday ke simpang Hotel The Hills dan dari lintas bawah Pelita ke Telkom dan Irinco.
Selanjutnya dari Apartemen Harmoni ke Simpang Baloi, serta dari Simpang Jam ke Simpang BNI.
"Sebagian sudah mulai bekerja, sebagian persiapan alat. Yang lain masih dalam perencanaan seperti Simpang Kuda-Bengkong Seken, Masjid Raya-Simpang Kabil, KDA-Bundaran Kantor Camat Batam Kota. Kita harapkan setelah siap perencanaannya, bulan depan langsung lelang," kata Yumasnu. (Antara)
Editor : Pradanna Putra
Wali Kota Batam Muhammad Rudi di Batam, Selasa menyatakan anggaran Rp33 miliar itu digunakan untuk pelebaran tiga ruas jalan dari lintas bawah Pelita sampai ke Sincom Batam Kota.
Pembangunan jalan menggunakan anggaran Pemprov itu akan dimulai dengan pembukaan lahan. Jalur jalan yang tadinya berkelok akan dibuat lurus untuk memudahkan pengguna jalan.
"Tahun ini selesai tapi belum sempurna. Saya minta dibuka dulu semua. Kita minta ini dibuka karena ada perubahan ruas jalan. Median tidak pas di depan SDN 001 Patung Kuda. Mediannya kita minta geser ke kiri supaya pas di tengah," kata Wali Kota.
Dan pembangunan jalan itu dilanjutkan pada 2019, untuk semenisasi agar kuat.
Sementara itu, Pemkot memulai pengerjaan pelebaran jalan hari ini, yang ditinjau langsung oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota Amsakar Achmad.
Wali Kota menyatakan Pemkot sengaja menggesa proses lelang yang sudah disetujui APBD 2018, agar pengerjaan pembangunan bisa segera dimulai.
"Hari ini saya sebut pukul gong untuk proyek fisik anggaran 2018. Kita ingin anggaran November selesai, maka kita berpacu," kata Wali Kota Batam.
Ia mengatakan dari sedikitnya 10 pembangunan jalan, enam di antaranya sudah selesai lelang, dan pembangunannya segera dimulai.
"Ada lima atau enam kontrak yang sudah selesai. Sebagian lanjutan di Nagoya yang belum selesai kemarin (tahun lalu), dan yang baru yang ini," kata dia.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam, Yumasnur mengatakan beberapa ruas jalan mulai dikerjakan bulan ini, di antaranya jalan dari Hotel Planet Hoilday ke simpang Hotel The Hills dan dari lintas bawah Pelita ke Telkom dan Irinco.
Selanjutnya dari Apartemen Harmoni ke Simpang Baloi, serta dari Simpang Jam ke Simpang BNI.
"Sebagian sudah mulai bekerja, sebagian persiapan alat. Yang lain masih dalam perencanaan seperti Simpang Kuda-Bengkong Seken, Masjid Raya-Simpang Kabil, KDA-Bundaran Kantor Camat Batam Kota. Kita harapkan setelah siap perencanaannya, bulan depan langsung lelang," kata Yumasnu. (Antara)
Editor : Pradanna Putra