Batam (ANTARA) - Dewan Pengawas Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas Batam Satya Bhakti Parikesit menyatakan secara pengembangan Batam merupakan prioritas pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hal itu disampaikan Satya saat bersama anggota Dewan Pengawas BP Batam lainnya melakukan kunjungan lapangan ke Pelabuhan Batuampar Kawasan Batam, guna memastikan perkembangan proyek yang telah direncanakan tahun ini, antara lain peningkatan kapasitas dan kapabilitas Pelabuhan Batu ampar, di antaranya adalah auto gate system dan container yard.
.
"Kami benar-benar ingin mengawal sesuatu yang sifatnya prioritas bukan hanya dibangun, diselesaikan, tetapi benar-benar tersampaikan dan bisa dimanfaatkan serta bisa memberikan nilai tambah," kata Satya dalam keterangan, di Batam, Selasa.
Kunjungan lapangan tersebut bertujuan untuk memastikan perkembangan proyek yang telah direncanakan tahun ini, antara lain peningkatan kapasitas dan kapabilitas Pelabuhan Batuampar.
Ia menyatakan melihat Batam memiliki potensi besar dengan memberikan sumbangan pertumbuhan ekonomi nasional secara signifikan.
Pihaknya berharap dengan adanya proyek pengembangan, maka arus masuk dan keluar barang pada Pelabuhan Batuampar semakin cepat dan efisien serta utilitas pelabuhan semakin meningkat.
Dewas BP Batam lainnya, Elen Setiadi, mengatakan program yang sudah direncanakan BP Batam tahun ini adalah peningkatan kapasitas dan kapabilitas Pelabuhan Batuampar.
Ia melihat langsung perkembangan auto gate system dengan sistem yang terintegrasi dengan milik bea dan cukai.
Dengan sistim auto gate, ia berharap kontainer yang akan masuk ke dalam dan ke luar Pelabuhan Batuampar akan lebih cepat dan efisien. Utilitas pelabuhan pun semakin meningkat.
Sementara itu Dewas Untung Basuki menyampaikan keunggulan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam adalah Batam Logistics Ecosystem, yang merupakan bagian dari National Logistics Ecosystem, amanat dari Instruksi Presiden (INPRES) Nomor 5 Tahun 2020.
"Batam menjadi salah satu pengembangan untuk meningkatkan daya tarik dengan menurunkan biaya logistik. Perlunya kerja sama seluruh pihak untuk mengembangkan Batam sebagai salah satu motor penggerak perekonomian nasional," kata dia.
Batam Logistics Ecosystem bertujuan menurunkan biaya logistik yang mengembangkan aplikasi sistem G to G maupun B to B yang dipercaya mempercepat proses pelayanan khususnya pemasukan dan pengeluaran barang di Pelabuhan Batuampar.
Berita Terkait
Imigrasi Batam catat PNBP capai Rp17,7 miliar sampai Maret
Sabtu, 27 April 2024 7:16 Wib
Imigrasi Batam terbitkan 27.820 paspor pada triwulan I 2024
Sabtu, 27 April 2024 6:41 Wib
Pemkot Batam tunjuk 11 SPBU dukung penerapan Fuel Card 5.0 untuk Pertalite
Jumat, 26 April 2024 16:31 Wib
Pemkot Batam mulai buka pendaftaran Fuel Card untuk BBM Pertalite
Jumat, 26 April 2024 15:15 Wib
JCH Embarkasi Batam berangkat gunakan Saudi Airlines
Kamis, 25 April 2024 19:23 Wib
PLN tambah dua unit mesin ke Pulau Serasan-Natuna
Kamis, 25 April 2024 17:09 Wib
Kemenag minta PPIH beri layanan prioritas pada calon haji lansia
Kamis, 25 April 2024 16:57 Wib
Kemenag Kepri layani sebanyak 9.130 calon haji di Asrama Haji Batam
Kamis, 25 April 2024 16:40 Wib
Komentar