Lantamal IV latihan pertahanan di daerah pantai

id Simulasi perang

Lantamal IV latihan pertahanan di daerah pantai

Lantamal IV menggelar latihan operasi pertahanan di pantai Gasing Pulau Dompak, Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), Kamis (9/6). (Ogen)

Tanjungpinang (ANTARA) - Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal IV) menggelar latihan operasi pertahanan pantai guna menggagalkan pendaratan musuh pada daerah pantai tertentu di Pantai Gasing Dompak Kota Tanjungpinang Kepulauan Riau.

"Latihan ini untuk melatih dan memelihara profesionalisme prajurit Yonmarhanlan IV yang merupakan program triwulan latihan operasi matra laut tahun anggaran 2022," kata Wakil Komandan Lantamal IV Kolonel Marinir Andi Rahmat di pantai Gasing Dompak, Kamis (9/6).

Latihan yang digelar selama empat hari terhitung Senin (6/6) hingga Kamis (9/6) itu melibatkan 100 personel di bawah komando tugas operasi gabungan pertahanan pantai.

"Latihan ini juga untuk menyamakan pola pikir, pola sikap dan pola tindak serta menguji doktrin dalam pelaksanaan operasi keamanan laut," ujar dia.

Selain bertujuan untuk bersiap menghadapi kekuatan musuh, lanjutnya, kegiatan ini merupakan upaya TNI AL dalam mempersiapkan kekuatan personel dan materil serta kesiapan alutsista yang dimiliki Lantamal IV.

"Kita akan evaluasi untuk mengetahui sejauh mana latihan ini dapat memberikan kontribusi guna peningkatan kemampuan Lantamal IV," katanya menegaskan.

Dalam latihan operasi pertahanan pantai, personel Lantamal IV berhasil menghalau pasukan militer musuh yang menerobos masuk dari perairan Bintan menuju pantai Gasing Pulau Dompak.

Pada latihan itu, disimulasikan pasukan musuh dengan kekuatan 1 Kompi Infanteri, 1 Baterai Armed diikuti unsur Banmin yang diangkut 2 LST kelas Laotieshan dalam kawalan 1 SQ Mig 29 berhasil mendarat di pantai Gasing.

Selang tak lama kemudian, langsung dihadang dengan kekuatan 1 komando tugas operasi gabungan pertahanan pantai yang terdiri dari 1 Kompi Personel Lantamal IV, 1 Kompi Infanteri Yonmarhanlan IV, 1 Baterai Arhanud dan 1 Kompi Markas Yonmarhanlan IV.

Satgas pertahanan pantai akhirnya berhasil memukul mundur pasukan musuh dari pantai pendaratan dengan melaksanakan tembakan ke arah sekoci pendaratan musuh oleh seksi senjata mesin berat (SMB), diikuti penembakan secara terus menerus dari seksi senapan mesin serba guna atau GPMG.

Selain itu, juga dikerahkan dua pucuk meriam pertahanan pantai melalui penembakan dari jauh.

Sedangkan pasukan infanteri marinir melaksanakan penembakan untuk memukul mundur pasukan musuh di baris depan daerah tempur (BDDT).

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE