Batam (ANTARA) - Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau membentuk tim pendampingan untuk mengawasi pelaksanaan penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) agar tepat sasaran.
Sekretaris Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos-PM) Kota Batam, Leo Putra di Batam, Kamis mengatakan adapun tim pendampingan tersebut melibatkan pihak kejaksaan dan kepolisian untuk mengawasi teknis pelaksanaan penyaluran BLT agar tepat sasaran.
"Kita juga akan membuat rapat bersama tim pendamping dari kejaksaan dan kepolisian. Jadi 2 hari ini akan melakukan rapat teknis pelaksanaan dengan tim pendamping," kata Leo.
Baca juga:
400 nelayan di Kota Batam terima bantuan langsung tunai
Amsakar ajak warga berkontribusi membangun Batam maknai Hari Pahlawan
Ia menyebutkan berdasarkan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) terdapat sekitar 54 ribu lebih calon keluarga penerima manfaat (KPM) di Kota Batam.
Namun setelah menyelesaikan tahapan verifikasi di lapangan, jumlah KPM tersebut berkurang menjadi 28.990 penerima.
"Sistem di DTKS itu kadang orang yang sudah tidak ada tapi masih tercatat disana. Itu yang kami verifikasi lagi di lapangan melalui lurah dan camat. Yang pasti kita tidak gunakan lagi penerima BLT yang sudah pernah menerima bantuan sosial sebelumnya. Pekerja yang menerima BSU juga tidak bisa menerima BLT dari Pemkot Batam," ujar Leo.
"Karena itu jumlah penerima bansos menyusut hampir 50 persen. Jadi data valid penerima bansos dari Pemkot Batam hanya berjumlah 28.900 penerima," tambah dia.
Pemkot Batam mencatat sekitar 400 nelayan di daerah setempat yang tercatat dalam DTKS menerima BLT sebagai kompensasi penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) dari pemerintah daerah.
"Kemarin ada permintaan dari Pemerintah Provinsi Kepri untuk juga mendata nelayan miskin. Itu juga kita verifikasi ada di angka sekitar 700 nelayan, dan hasil verifikasinya sekitar 400 nelayan yang akan menerima BLT," kata Leo.
Baca juga:
Batam tingkatkan pengawasan prokes cegah COVID-19 XBB
Amsakar: Semangat juang pahlawan pembelajaran bagi generasi muda
12 ribu orang pelamar ikut bursa kerja Kota Batam 2022
PT Pos Kepri bentuk satgas pembaruan data perusahaan penerima BSU di Batam
Komentar