Ketua Kadin Batam Promosikan Lengkana di Singapura

id nada, soraya, faza, lengkana, kamar, dagang, batam, qi, global, singapura, ramos, horta

Singapura (ANTARA News) - Ketua Kamar Dagang dan Industri Kota Batam Nada Faza Soraya mempromosikan Pulau Lengkana, Batam, Provinsi Kepulauan Riau, dalam pertemuan internasional di Singapura.

"Pulau Lengkana memiliki potensi yang luar biasa untuk dijadikan tempat 'eco-turism' (wisata ekologis)," kata Nada dalam The Annual Asian Summit for Sustainable Innovations Qi Global 2010 di Singapura, Jumat 8 Oktober 2010.

Ia mengatakan Pulau Lengkana akan dikembangkan sebagai resor terintegrasi yang ramah lingkungan.

Di pulau tersebut, kata dia, tidak ada listrik dan tidak ada motor.

"Semua kembali ke alam," kata Nada yang membawakan pidato dengan judul "Return".

"Return", kata perempuan itu, "berarti kembali ke alam."

Kembali ke alam harus dilakukan untuk menjaga lingkungan hidup. Apalagi bumi sudah semakin menua.

 Ia mengatakan sudah saatnya pengusaha memikirkan untuk mengembalikan sebagian hasil usaha untuk kelestarian alam.

Di Pulau Lengkana, hasil dari usaha akan dikembalikan untuk melestarikan alam.

"Pengusaha yang mengelola mangrove dan memakai 1 hektare misalnya, harus mengembalikan untuk kelestarian minimal 2 hektare," kata Nada.

Menurut dia, pengusaha juga bertanggung jawab atas kerusakan yang ditimbulkan dari kegiatan kewirausahaan.

Selain Nada, 28 tokoh Asia lain juga menjadi pembicara Qi Global, di antaranya Presiden Timor Leste yang juga pemegang Hadiah Nobel Jose Ramos Horta, penulis Fredrik Haren, Pendiri Global Institute for Tomorrow Chandran Nair. (Y011/A013/Btm1)

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE